2 ”Aku tidur, tetapi hatiku bangun.+ Ada suara kekasihku mengetuk!”+
”Bukalah pintu bagiku,+ oh, adikku, gadisku, merpatiku, milikku yang tidak bercela!+ Karena kepalaku penuh embun, berkas rambutku penuh titik-titik embun malam.”+
20 Lihat! Aku berdiri di depan pintu+ dan mengetuk. Jika ada yang mendengar suaraku dan membukakan pintu,+ aku akan masuk ke dalam rumahnya dan makan malam bersama dia dan dia bersamaku.