PERPUSTAKAAN ONLINE Menara Pengawal
PERPUSTAKAAN ONLINE
Menara Pengawal
Indonesia
  • ALKITAB
  • PUBLIKASI
  • PERHIMPUNAN
  • g98 22/10 hlm. 15
  • Salah Anggapan yang Umum tentang Ular

Tidak ada video untuk bagian ini.

Maaf, terjadi error saat ingin menampilkan video.

  • Salah Anggapan yang Umum tentang Ular
  • Sedarlah!—1998
  • Bahan Terkait
  • Inginkah Anda Melihat Kobra?
    Sedarlah!—1996
  • Kobra
    Pemahaman Alkitab, Jilid 1
  • Ular dalam Ibadat​—Dahulu dan Sekarang
    Sedarlah!—2010
  • Kulit Ular
    Sedarlah!—2014
Lihat Lebih Banyak
Sedarlah!—1998
g98 22/10 hlm. 15

Salah Anggapan yang Umum tentang Ular

OLEH KORESPONDEN SEDARLAH! DI INDIA

Seekor ular kobra yang bertubuh licin dan berlendir menjalar ke arah seorang gadis kecil, karena terpikat oleh aroma bunga melati di rambut sang gadis. Tubuhnya yang panjang bergerak naik-turun seperti gelombang laut. Gadis kecil itu melihat kilatan serupa permata yang berkilauan pada dahi sang ular seraya ular tersebut membuat sang gadis terpaku oleh sorot matanya yang menghipnotis. Tiba-tiba, ular itu melontarkan tubuhnya ke udara dan menancapkan taringnya ke lengan sang gadis.

KENYATAAN atau salah anggapan? Seluruh gambaran yang dibuat di atas salah. Gambaran itu didasarkan atas kesalahpahaman yang sudah umum. Perhatikan beberapa salah anggapan berikut ini.

1. Ular tertarik oleh aroma melati, kayu cendana, dan aroma lainnya. SALAH. Serangga tertarik kepada aroma-aroma itu, katak tertarik kepada serangga, dan ular tertarik kepada katak, yang merupakan salah satu makanan ular.

2. Ular bergerak dengan cara menggerakkan badannya dari atas ke bawah seperti ombak. SALAH. Kesan ini muncul sewaktu ular bergerak di atas batu-batu yang besar. Gerakan normal ular kobra dan ular-ular darat lainnya adalah melata, lurus ke depan. Mereka mengulurkan bagian depan tubuh mereka dan menarik bagian belakang tubuh mereka atau, dengan bantuan tonjolan apa pun yang ada di permukaan tanah, mereka mendorong tubuh mereka ke samping dan ke depan, tampak seperti huruf S.

3. Ular-ular tertentu mempunyai batu permata di kepalanya. SALAH. Ini hanya mitos, yang muncul bersamaan dengan kepercayaan bahwa pria-pria yang perkasa di India purba dilindungi oleh ular-ular kobra.

4. Ular kobra menghipnotis mangsanya. SALAH. Biasanya ular akan menatap tak bergeming bila takut, sehingga bagi manusia yang bertemu dengan ular kesannya seperti tatapan yang terpaku dan menghipnotis. Akan tetapi, hal ini bukanlah metode yang digunakan ular untuk menangkap mangsanya.

5. Ular-ular kobra melontarkan tubuhnya ke arah mangsa. SALAH. Ular kobra hanya melontarkan bagian depan tubuhnya untuk menyerang mangsa, tetapi bagian terbesar tubuhnya tetap berada di tanah sebagai penyangga. Pada sebagian besar kasus, sepertiga bagian saja dari tubuhnya yang tegak dan siap menyerang.

6. Kulit ular, termasuk ular kobra, licin, berlendir dan selalu dingin. SALAH. Kulit ular, dengan sisik-sisiknya yang bertumpang-tindih, kering dan terasa seperti kulit yang telah disamak. Ular adalah makhluk berdarah dingin, suhu tubuhnya sangat peka terhadap perubahan suhu di luar tubuh.

7. Ular kobra tuli. SALAH. Ini kes̀alahpahaman banyak orang. Orang-orang ini mengira bahwa ular hanya mendengar dengan cara merasakan getaran tanah yang merambat melalui tubuhnya. Alkitab, di Mazmur 58:5, 6, dengan tepat menyatakan secara tidak langsung bahwa ular kobra tidak tuli. Penelitian baru-baru ini menunjukkan bahwa ular kobra dapat mendengar suara-suara yang merambat melalui udara dan mereka tanggap terhadap musik yang dimainkan oleh pawang ular.​—Lihat juga Awake! terbitan 22 Juli 1993, halaman 31.

[Keterangan Gambar di hlm. 15]

Ular di atas: Animals/Jim Harter/Dover Publications, Inc.

    Publikasi Menara Pengawal Bahasa Indonesia (1971-2025)
    Log Out
    Log In
    • Indonesia
    • Bagikan
    • Pengaturan
    • Copyright © 2025 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
    • Syarat Penggunaan
    • Kebijakan Privasi
    • Pengaturan Privasi
    • JW.ORG
    • Log In
    Bagikan