PERPUSTAKAAN ONLINE Menara Pengawal
PERPUSTAKAAN ONLINE
Menara Pengawal
Indonesia
  • ALKITAB
  • PUBLIKASI
  • PERHIMPUNAN
  • g99 22/1 hlm. 30
  • Surat Pembaca

Tidak ada video untuk bagian ini.

Maaf, terjadi error saat ingin menampilkan video.

  • Surat Pembaca
  • Sedarlah!—1999
  • Bahan Terkait
  • Surat Pembaca
    Sedarlah!—2004
  • Hutan Hujan​—Dapatkah Mereka Diselamatkan?
    Sedarlah!—2003
  • Daftar Isi
    Sedarlah!—2003
  • Lenyap dalam Sekejap!
    Sedarlah!—1990 (No. 35)
Lihat Lebih Banyak
Sedarlah!—1999
g99 22/1 hlm. 30

Surat Pembaca

Hutan Tropis Terima kasih untuk informasi yang jelas dan menghibur dalam terbitan Anda tentang hutan tropis. (8 Mei 1998) Alangkah sedihnya melihat bagaimana kegilaan dan ketamakan manusia sedang menghancurkan planet kita serta flora dan faunanya yang berharga. Saya berbahagia karena tidak lama lagi, Yehuwa, Pencipta yang Agung, akan turun tangan dan bertindak demi permata yang berharga ini beserta makhluk hidup di dalamnya.

F. A., Brasil

Saya senang mengatakan bahwa artikel Anda memberikan banyak informasi tentang masalah dan kasus yang menyangkut perusakan hutan tropis kita dewasa ini. Saya khususnya ingin berterima kasih kepada Anda karena menyediakan informasi pada paragraf terakhir​—fakta bahwa masih ada harapan untuk hutan-hutan kita yang tersisa dan bahwa generasi hutan tropis di masa depan dapat dipastikan akan berkembang pesat.

J. T., Australia

Saya baru saja membaca terbitan majalah Sedarlah! yang mengagumkan yang saya peroleh dari seseorang tak dikenal yang ramah, seorang Saksi-Saksi Yehuwa. Saya adalah anggota Lembaga Ekologi Universitas Edinburgh dan meraih gelar sarjana dalam bidang kehutanan di Edinburgh University pada tahun 1939. Kami banyak diajar mengenai hutan hujan tropis. Saya mengucapkan selamat kepada Anda dan atas andil Anda yang luar biasa dalam seri ”Dapatkah Hutan Tropis Kita Diselamatkan?” Saya membaca seluruh isinya dengan saksama. Semoga pekerjaan suci Anda terus maju! Pekerjaan itu pasti akan maju.

L. M., Inggris

Tahun 2000 Artikel ”Pandangan Alkitab: Seberapa Pentingkah Tahun 2000?” dalam Sedarlah! terbitan 8 Mei 1998 merupakan pengingat yang bagus. Saya menghargai keterusterangan Anda dalam meredakan kecenderungan apa pun untuk berspekulasi dan kejujuran Anda dalam menjelaskan pernyataan di masa lalu sehubungan dengan saat datangnya hari Yehuwa.

S. W., Amerika Serikat

Berkemenangan Meskipun Menghadapi Maut Saya senang dapat menulis surat dan berterima kasih kepada Anda karena menerbitkan pengalaman saudara-saudara kita selama perang dunia kedua dan setelahnya, seperti yang terdapat dalam seri ”Berkemenangan Meskipun Menghadapi Maut”. (8 Mei 1993) Seri itu menggerakkan saya untuk terus melayani Yehuwa, mengikuti jejak Saksi-Saksi-Nya yang berkemenangan. Bahkan ancaman kematian tidak membuat mereka berhenti mengasihi Yehuwa.

A. A., Albania

Hidup dan Mati di Kamboja Terima kasih untuk artikel ”Perjalanan Panjang Menyabung Nyawa di Kamboja”. (8 Mei 1998) Sungguh luar biasa untuk melayani Yehuwa dengan setia dan tahu bahwa seperti Wathana Meas, yang semasa menjadi tentara membunuh banyak orang guna bertahan hidup, banyak orang mengikuti jejak yang sama meskipun memiliki kenangan yang menyedihkan. Saya tidak habis pikir sewaktu membaca bagaimana ia bersembunyi selama tiga bulan dalam sebuah lubang. Tidak terbayang sama sekali olehnya bahwa tidak lama setelah itu ia akan menerima hak istimewa terbesar dalam hidupnya​—mengenal Yehuwa!

C. M. S. L., Brasil

Apakah Anda Menilai dari Penampilan? Penampilan dapat menipu, seperti yang diilustrasikan dengan baik dalam cerita rakyat mengenai Nasarudin Hoja. (8 Mei 1998) Terima kasih karena mengingatkan kami bahwa kita tidak boleh menilai apakah seseorang itu menyenangkan atau tidak hanya berdasarkan penampilan mereka​—dan bahwa Yehuwa menghakimi kita berdasarkan kondisi hati kita, bukan penampilan kita.

A. O. F. A., Brasil

Kasih Tidak Pernah Berkesudahan Terima kasih sedalam-dalamnya untuk artikel yang padat dan sangat bagus berjudul ”’Kasih Tidak Pernah Berkesudahan’​—Bagaimana Dengan Anda?” (8 Mei 1998) Gagasan yang diperkembangkan sehubungan dengan berbagai segi dari kasih sejati sangat menggugah dan menganjurkan saya, khususnya karena artikel tersebut tiba di saat saya sangat membutuhkan bantuan. Sekarang saya yakin bahwa apa pun situasinya, kasih sejati tidak pernah berkesudahan.

S. G., Prancis

    Publikasi Menara Pengawal Bahasa Indonesia (1971-2025)
    Log Out
    Log In
    • Indonesia
    • Bagikan
    • Pengaturan
    • Copyright © 2025 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
    • Syarat Penggunaan
    • Kebijakan Privasi
    • Pengaturan Privasi
    • JW.ORG
    • Log In
    Bagikan