PERPUSTAKAAN ONLINE Menara Pengawal
PERPUSTAKAAN ONLINE
Menara Pengawal
Indonesia
  • ALKITAB
  • PUBLIKASI
  • PERHIMPUNAN
  • g02 8/9 hlm. 23
  • Coelacanth yang Sulit Ditangkap

Tidak ada video untuk bagian ini.

Maaf, terjadi error saat ingin menampilkan video.

  • Coelacanth yang Sulit Ditangkap
  • Sedarlah!—2002
  • Bahan Terkait
  • Daftar Isi
    Sedarlah!—2002
  • Pasangan yang Ganjil
    Sedarlah!—2005
  • Ikan
    Pemahaman Alkitab, Jilid 1
  • Ikan Santo Petrus
    Sedarlah!—2002
Lihat Lebih Banyak
Sedarlah!—2002
g02 8/9 hlm. 23

Coelacanth yang Sulit Ditangkap

OLEH PENULIS SEDARLAH! DI KENYA

PADA bulan April 2001, seekor coelacanth (diucapkan si-la-kanth) betina ditangkap di lepas pantai Kenya.a Ikan itu mempunyai panjang 1,7 meter dan berat 77 kilogram. Coelacanth dikenal dengan ekornya yang bercuping tiga dan warnanya yang biru berbintik-bintik putih.

Pernah dipercayai bahwa coelacanth telah punah jauh di masa lalu. Kemudian, pada tahun 1938, seekor coelacanth ditangkap di lepas pantai Afrika Selatan. Penemuan ini merupakan salah satu temuan zoologi yang paling menakjubkan pada abad ke-20. Sebelumnya, ikan ini hanya diketahui dari catatan fosil. Sejak penangkapan pertama itu, beberapa coelacanth lainnya telah terlihat di dekat Mozambik dan Madagaskar. Populasinya yang lumayan banyak juga ditemukan di Kepulauan Komoro.

Coelacanth betina tidak meletakkan telur-telurnya yang menetas dalam air. Sebaliknya, coelacanth betina adalah hewan ovovivipar​—menghasilkan telur-telur yang berkembang dan menetas di dalam tubuh si betina atau segera setelah didorong ke luar. Tujuh belas telur seperti ini​—masing-masing seukuran bola tenis—ditemukan dalam tubuh coelacanth betina yang ditangkap tahun lalu.

Makhluk-makhluk laut seperti coelacanth mengagungkan keragaman rancangan dan hikmat Penciptanya, Allah Yehuwa.​—Mazmur 148:7.

[Catatan Kaki]

a Nama coelacanth berasal dari kata Yunani koilos (rongga) dan akantha (tulang belakang), yang menggambarkan tulang belakang sirip yang berongga dari ikan tersebut.

[Keterangan Gambar di hlm. 23]

Photo and drawings: Ichthyology Department/NATIONAL MUSEUMS OF KENYA

    Publikasi Menara Pengawal Bahasa Indonesia (1971-2025)
    Log Out
    Log In
    • Indonesia
    • Bagikan
    • Pengaturan
    • Copyright © 2025 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
    • Syarat Penggunaan
    • Kebijakan Privasi
    • Pengaturan Privasi
    • JW.ORG
    • Log In
    Bagikan