PERPUSTAKAAN ONLINE Menara Pengawal
PERPUSTAKAAN ONLINE
Menara Pengawal
Indonesia
  • ALKITAB
  • PUBLIKASI
  • PERHIMPUNAN
  • g 5/06 hlm. 2-3
  • Bisakah Penuaan Dielakkan?

Tidak ada video untuk bagian ini.

Maaf, terjadi error saat ingin menampilkan video.

  • Bisakah Penuaan Dielakkan?
  • Sedarlah!—2006
  • Bahan Terkait
  • Dunia Semakin Beruban
    Sedarlah!—1999
  • Diciptakan dengan Menakjubkan untuk Hidup, Bukan untuk Mati
    Sedarlah!—1988 (No. 27)
  • Mengapa Kita Menjadi Tua?
    Sedarlah!—2006
  • Upaya Mencapai Umur Panjang
    Sedarlah!—1990 (No. 33)
Lihat Lebih Banyak
Sedarlah!—2006
g 5/06 hlm. 2-3

Bisakah Penuaan Dielakkan?

”Masa hidup kami hanya tujuh puluh tahun, kalau kami kuat, delapan puluh tahun. . . . Sesudah hidup yang singkat, kami pun lenyap.”​—MAZMUR 90:10, BAHASA INDONESIA SEHARI-HARI.

BAYANGKAN Anda memiliki kondisi fisik yang prima seumur hidup. Bayangkan Anda tetap segar bugar dan berpikiran tajam selamanya. Apakah prospek yang menyenangkan itu terdengar seperti khayalan belaka? Kalau begitu, coba perhatikan fakta yang mengherankan ini: Meskipun beberapa spesies burung nuri dapat hidup sampai seratus tahun, jarang ada tikus yang hidup lebih dari tiga tahun. Fakta tentang jangka hidup yang berbeda-beda ini membuat beberapa ahli biologi berkesimpulan bahwa penuaan pastilah ada penyebabnya dan jika memang demikian, boleh jadi ada obatnya.

Karena ingin menemukan obat anti-penuaan yang manjur, perusahaan-perusahaan obat tertarik untuk menanamkan modal. Selain itu, orang-orang yang lahir setelah perang dunia kedua dan kini berusia 60-an pasti berminat mengetahui cara memperlambat penuaan.

Riset tentang penuaan juga menjadi prioritas utama banyak peneliti dalam bidang genetika, biologi molekuler, zoologi, dan gerontologi. Buku Why We Age, karya Steven Austad, mengatakan, ”Sekarang, setiap kali para gerontolog bertemu, ada sedikit kegembiraan yang tidak dapat disembunyikan. Kami sudah hampir memahami proses dasar penuaan.”

Ada banyak pendapat mengenai penyebab terjadinya penuaan. Salah satu pendapat ialah penuaan disebabkan oleh penurunan fungsi sel; pendapat yang lain ialah penuaan sudah terprogram dalam sel. Yang lain lagi berpendapat bahwa penyebabnya adalah gabungan kedua hal tersebut. Sudah sampai sejauh manakah para peneliti memahami penuaan? Adakah harapan untuk menemukan obat anti-penuaan yang manjur?

[Bagan/​Gambar di hlm. 2, 3]

(Untuk keterangan lengkap, lihat publikasinya)

PERKIRAAN JANGKA HIDUP

Lebah

90 hari

↓

Tikus

3 tahun

↓

Anjing

15 tahun

↓

Kera

30 tahun

↓

Buaya

50 tahun

↓

Gajah

70 tahun

↓

Manusia

80 tahun

↓

Nuri

100 tahun

↓

Kura-kura raksasa

150 tahun

↓

Sequoia raksasa

3.000 tahun

↓

Pinus bristlecone

4.700 tahun

[Gambar di hlm. 3]

Beberapa spesies burung nuri bisa hidup sampai 100 tahun, tetapi manusia hidup sekitar 80 tahun. Para peneliti bertanya, ”Apa penyebab penuaan?”

    Publikasi Menara Pengawal Bahasa Indonesia (1971-2025)
    Log Out
    Log In
    • Indonesia
    • Bagikan
    • Pengaturan
    • Copyright © 2025 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
    • Syarat Penggunaan
    • Kebijakan Privasi
    • Pengaturan Privasi
    • JW.ORG
    • Log In
    Bagikan