PERPUSTAKAAN ONLINE Menara Pengawal
PERPUSTAKAAN ONLINE
Menara Pengawal
Indonesia
  • ALKITAB
  • PUBLIKASI
  • PERHIMPUNAN
  • g 4/11 hlm. 3
  • Duka yang Menyayat Hati

Tidak ada video untuk bagian ini.

Maaf, terjadi error saat ingin menampilkan video.

  • Duka yang Menyayat Hati
  • Sedarlah!—2011
  • Bahan Terkait
  • Bantuan bagi Anak yang Berduka
    Sedarlah!—2012
  • Saat Hidup Terasa Sangat Berat
    Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa (Edisi Umum)—2019
  • Bagaimana Kalau Saudaraku Bunuh Diri?
    Sedarlah!—2008
  • ”Saya Telah Menjalankan Iman”
    Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—1994
Lihat Lebih Banyak
Sedarlah!—2011
g 4/11 hlm. 3

Duka yang Menyayat Hati

Nicolle gadis kecil yang sehat. Tetapi, suatu malam dia mengeluh sakit kepala, dan orang tuanya membawanya ke rumah sakit. Keesokan malamnya, sewaktu menjalani pemeriksaan, Nicolle mengalami serangan jantung. Ketika diperiksa lagi dia ternyata terinfeksi bakteri langka yang sudah menyebar ke paru-paru, ginjal, dan jantungnya. Dalam tempo 48 jam, Nicolle meninggal dunia. Dia baru berusia tiga tahun.

KEMATIAN orang tercinta adalah salah satu pengalaman paling menghancurkan yang dialami manusia. Adakalanya, duka itu sangat menyayat hati. ”Saya sangat kehilangan Nicolle,” kata Isabelle, ibunya. ”Saya rindu pelukannya, bau khasnya. Ia anak yang lembut. Ia senang memberi saya bunga setiap hari. Saya tidak bisa melupakan Nicolle.”

Apakah Anda juga pernah kehilangan orang tercinta​—entah anak, teman hidup, kakak atau adik, orang tua, atau sahabat? Bagaimana Anda dapat mengatasi dukacita Anda?

    Publikasi Menara Pengawal Bahasa Indonesia (1971-2025)
    Log Out
    Log In
    • Indonesia
    • Bagikan
    • Pengaturan
    • Copyright © 2025 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
    • Syarat Penggunaan
    • Kebijakan Privasi
    • Pengaturan Privasi
    • JW.ORG
    • Log In
    Bagikan