PERPUSTAKAAN ONLINE Menara Pengawal
PERPUSTAKAAN ONLINE
Menara Pengawal
Indonesia
  • ALKITAB
  • PUBLIKASI
  • PERHIMPUNAN
  • g 8/13 hlm. 12-13
  • Apakah Ajaran Tritunggal Itu Benar?

Tidak ada video untuk bagian ini.

Maaf, terjadi error saat ingin menampilkan video.

  • Apakah Ajaran Tritunggal Itu Benar?
  • Sedarlah!—2013
  • Subjudul
  • Bahan Terkait
  • APAKAH YESUS ALLAH?
  • MENGAPA ANDA PERLU TAHU?
  • Bagian 4​—Kapan dan Bagaimana Doktrin Tritunggal Berkembang?
    Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—1992
  • Bagaimana Doktrin Tritunggal Berkembang?
    Haruskah Anda Percaya kepada Tritunggal
  • No. 136—Pertanyaan-Pertanyaan untuk Pelajaran dr Brosur Haruskah Anda Percaya Kepada Tritunggal?
    Pelayanan Kerajaan Kita—1990
  • Bagian 1​—Apakah Yesus dan Murid-muridnya Mengajarkan Doktrin Tritunggal?
    Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—1991
Lihat Lebih Banyak
Sedarlah!—2013
g 8/13 hlm. 12-13

Apakah Ajaran Tritunggal Itu Benar?

Lebih dari dua miliar orang mengaku Kristen. Kebanyakan bergabung dengan gereja yang mengajarkan Tritunggal, yaitu doktrin bahwa Bapa, Putra, dan roh kudus bersama-sama membentuk satu Allah. Bagaimana Tritunggal sampai menjadi doktrin resmi? Selain itu, apakah ajaran itu selaras dengan Alkitab?

ALKITAB rampung pada abad pertama M. Ajaran-ajaran yang menjadi cikal bakal Tritunggal mulai dirumuskan secara resmi pada 325 M​—lebih dari dua abad kemudian—​pada konsili di kota Nicea di Asia Kecil, sekarang Iznik, Turki. Menurut New Catholic Encyclopedia, penjelasan resmi pertama tentang ’kepercayaan ortodoks Kristen’, termasuk uraian tentang Allah dan Kristus, dirumuskan dalam kredo yang dianggap berasal dari Konsili Nicea. Namun, setelah Alkitab rampung, mengapa posisi Allah dan Kristus masih harus diperjelas? Apakah Alkitab kurang jelas?

APAKAH YESUS ALLAH?

Ketika Konstantin menjadi penguasa tunggal Imperium Romawi, orang-orang yang mengaku Kristen menjadi terpecah belah karena mempersoalkan hubungan antara Allah dan Kristus. Apakah Yesus Allah? Atau, apakah ia diciptakan oleh Allah? Untuk menyelesaikan permasalahan ini, Konstantin memanggil para pemimpin gereja ke Nicea, bukan karena ia ingin mencari kebenaran, melainkan karena ia tidak mau imperiumnya terpecah belah karena agama.

”Bagi kita hanya ada satu Allah saja, yaitu Bapa.”​—1 Korintus 8:6, Terjemahan Baru

Konstantin meminta para uskup, yang jumlahnya mungkin ratusan, untuk mencapai kesepakatan, tetapi mereka gagal mencapainya. Ia lalu mengusulkan agar konsili itu mengadopsi konsep yang ambigu bahwa Yesus itu ”dari satu zat” (homoousios) yang sama dengan Bapa. Istilah yang berasal dari filsafat Yunani dan tidak berdasarkan Alkitab ini menjadi fondasi doktrin Tritunggal, yang belakangan dijelaskan dalam kredo-kredo gereja. Ya, pada akhir abad keempat, Tritunggal pada dasarnya sudah terumuskan dalam bentuk yang kita kenal sekarang, termasuk apa yang disebut bagian ketiga dari keilahian Allah, roh kudus.

MENGAPA ANDA PERLU TAHU?

Yesus berkata bahwa ”para penyembah yang benar akan menyembah Bapak dengan . . . kebenaran”. (Yohanes 4:23) Kebenaran itu telah dicatat dalam Alkitab. (Yohanes 17:17) Apakah Alkitab mengajarkan bahwa Bapa, Putra, dan roh kudus adalah tiga pribadi dalam satu Allah?

Alkitab tidak pernah menyebutkan kata ”Tritunggal”. Selain itu, Yesus tidak pernah mengaku setara dengan Allah. Sebaliknya, Yesus menyembah Allah. (Lukas 22:41-44) Bukti yang ketiga berkaitan dengan hubungan Yesus dengan para pengikutnya. Bahkan setelah dibangkitkan dari kematian ke alam roh, Yesus masih menyebut para pengikutnya ”saudara-saudaraku”. (Matius 28:10) Apakah mereka saudara-saudara Allah Yang Mahakuasa? Tentu saja tidak! Tetapi, dengan beriman pada Kristus, yang adalah Putra sulung Allah, mereka diangkat menjadi putra-putra Allah juga. (Galatia 3:26) Bandingkan beberapa ayat lainnya dengan pernyataan berikut dalam kredo yang dianggap berasal dari Konsili Nicea.

Apa kata Kredo Nicea:

”Kami percaya . . . kepada satu Tuhan Kristus Yesus . . . yang berasal dari zat sang Bapa, Allah dari Allah, Terang dari Terang, Allah yang sejati dari Allah yang sejati.”

Apa kata Alkitab:

  • ”Bapa lebih besar dari pada Aku [Yesus].”​—Yohanes 14:28.a

  • ”Aku [Yesus] akan pergi kepada Bapa-Ku dan Bapamu, kepada Allah-Ku dan Allahmu.”​—Yohanes 20:17.

  • ”Bagi kita hanya ada satu Allah saja, yaitu Bapa.”​—1 Korintus 8:6.

  • ”Kepala dari Kristus ialah Allah.”​—1 Korintus 11:3.

  • ”Inilah firman dari Amin [Yesus], . . . permulaan dari ciptaan Allah.”​—Wahyu 3:14.b

a Cetak miring red. Semua kutipan di bagian ini diambil dari Terjemahan Baru.

b Buku panduan belajar Alkitab yang berjudul Apa yang Sebenarnya Alkitab Ajarkan? memuat dua pelajaran ini: ”Apa Kebenaran tentang Allah?” dan ”Siapakah Yesus Kristus?” Anda bisa mendapatkan buku ini dari Saksi-Saksi Yehuwa atau membacanya di Internet di www.jw.org/id.

SEKILAS FAKTA:

  • ”Kredo Nicea sebenarnya dihasilkan bukan pada Konsili Nicea Pertama (325) . . . melainkan pada Konsili Konstantinopel Pertama (381),” kata The New Westminster Dictionary of Church History.

  • ”Konsili Nicea pada 325 menyatakan formula yang sangat penting untuk doktrin [yang belakangan menjadi Tritunggal] dalam pengakuannya bahwa Putra adalah dari satu zat yang sama . . . dengan Bapa.’”​—Encyclopædia Britannica.

Konsili Nicea pertama (lukisan seniman) membuka jalan bagi doktrin Tritunggal

”Dalam Alkitab Kristen, termasuk Perjanjian Baru, tidak ada pernyataan atau spekulasi trinitas berkenaan suatu ketuhanan tiga serangkai.”​—Encyclopædia Britannica.

”Doktrin tritunggal . . . bukanlah produk dari kekristenan paling awal, dan tidak ada bukti bahwa itu pernah dinyatakan dengan jelas sebelum akhir abad kedua.”​—Library of Early Christianity​—Gods and the One God.

”Untuk menjelaskan dogma Tritunggal, Gereja [Katolik] harus mengembangkan terminologinya sendiri dengan bantuan konsep-konsep yang asal usulnya dari filsafat.”​—Catechism of the Catholic Church.

    Publikasi Menara Pengawal Bahasa Indonesia (1971-2025)
    Log Out
    Log In
    • Indonesia
    • Bagikan
    • Pengaturan
    • Copyright © 2025 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
    • Syarat Penggunaan
    • Kebijakan Privasi
    • Pengaturan Privasi
    • JW.ORG
    • Log In
    Bagikan