PERPUSTAKAAN ONLINE Menara Pengawal
PERPUSTAKAAN ONLINE
Menara Pengawal
Indonesia
  • ALKITAB
  • PUBLIKASI
  • PERHIMPUNAN
  • ts psl. 21 hlm. 189-192
  • Bagaimana Saudara Dapat Menikmati Lebih Daripada Hidup Ini Saja?

Tidak ada video untuk bagian ini.

Maaf, terjadi error saat ingin menampilkan video.

  • Bagaimana Saudara Dapat Menikmati Lebih Daripada Hidup Ini Saja?
  • Begini Sajakah Hidup Ini?
  • Subjudul
  • Bahan Terkait
  • CARA YANG BENAR2 BERMANFAAT
  • Pertanyaan Pembaca
    Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—2005
  • Siapa yang Akan Luput dari ”Waktu Kesesakan”?
    Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—1992
  • Carilah Yehuwa Sebelum Hari Kemarahan-Nya Tiba
    Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—2001
  • Carilah Yehuwa Sebelum Hari Kemarahan-Nya
    Pelayanan dan Kehidupan Kristen—Lembar Pelajaran—2017
Lihat Lebih Banyak
Begini Sajakah Hidup Ini?
ts psl. 21 hlm. 189-192

Pasal 21

Bagaimana Saudara Dapat Menikmati Lebih Daripada Hidup Ini Saja?

DARI semua keterangan di atas jelas sekali bahwa kehidupan berarti lebih banyak, ya lebih banyak daripada apa yang kita alami sekarang. Coba bayangkan—Allah Yehuwa telah menawarkan kepada umat manusia harapan gemilang untuk hidup di atas bumi ini dalam keadaan yang penuh keadilan, disertai kebebasan dari penyakit dan kematian! Kehidupan itu dapat saudara nikmati, bukan hanya selama seratus tahun atau seribu tahun, melainkan untuk se-lama2nya. Dan saatnya manakala ini akan menjadi suatu kenyataan kini sudah dekat!

Apakah saudara akan termasuk pula di antara orang2 yang akan menerima manfaat dari pelaksanaan maksud tujuan Allah yang mulia berkenaan manusia dan bumi tempat kediamannya ini? Hal ini pasti bisa. Tetapi saudara perlu bertindak segera tanpa me-nunda2 waktu. Kita sekarang hidup pada waktu manakala peringatan Alkitab terlebih mendesak, ”Sebelum kamu dihalau seperti sekam yang tertiup, sebelum datang ke atasmu murka [Yehuwa] yang ber-nyala2 itu, sebelum datang ke atasmu hari kemurkaan [Yehuwa], carilah [Yehuwa], hai semua orang yang rendah hati di negeri, yang melakukan hukumNya; carilah keadilan, carilah kerendahan hati; mungkin kamu akan terlindung pada hari kemurkaan [Yehuwa].”—Zefanya 2:2, 3.

”Murka Yehuwa yang ber-nyala2” itu ditujukan terhadap semua orang yang telah menyesatkan sesama mereka dengan mengatakan duta mengenai Allah dan maksud tujuanNya. Dan orang2 yang mendukung penyesat2 itu dengan menghadiri kebaktian2 agama mereka dan dengan menjadi anggota dari organisasi2 mereka tidaklah dianggap olehNya tidak bersalah apa2. Waktu yang tertinggal sebelum pelaksanaan hukuman ilahi dimulai, hampir habis. Jika saudara memang mencintai keadilan dan kebenaran, maka saudara harus bertindak cepat dengan mentaati perintah Alkitab untuk memutuskan segala hubungan saudara dengan imperium agama palsu. Anggaplah serius anjuran Firman Allah yang mendesak sekali, ”Pergilah kamu, hai umatKu, pergilah dari padanya supaya kamu jangan mengambil bagian dalam dosa2nya, dan supaya kamu jangan turut ditimpa malapetaka2nya.”—Wahyu 18:4.

Tetapi masih belum cukup kalau kita hanya memutuskan hubungan2 kita dengan organisasi2 yang selama ini telah mentolerir atau bahkan menganjurkan kelaliman. Alkitab memperingatkan kita bahwa ”murka Allah nyata dari sorga atas segala kefasikan dan kelaliman manusia, yang menindas kebenaran dengan kelaliman”, ya, atas praktek2 itu sendiri dan atas orang2 yang terus melampiaskan nafsunya dalam praktek2 demikian. (Roma 1:18) Alkitab tidak membiarkan kita ragu2 mengenai praktek2 tersebut. Alkitab dengan jelas menyingkapkan praktek2 demikian dan menganjurkan semua orang yang menginginkan perkenan Allah Yehuwa supaya membersihkan kehidupan mereka dari segala hal demikian. Perobahan demikian dapat dilakukan karena kasih akan Yehuwa dan rasa syukur atas kebaikannya.—Efesus 4:25-5:6; Kolose 3:5, 6.

Kini bukanlah waktunya untuk mencoba membenarkan diri sendiri dengan anggapan bahwa perbuatan2 baik yang kita lakukan se-hari2 adalah cukup untuk mengimbangi kekurangan2 kita. Karena menentukan sendiri patokan2 mereka mengenai apa yang baik dan buruk, Adam dan Hawa telah mengalami malapetaka. Dan bahkan pada zaman kita sekarangpun amsal Alkitab berikut ini mengandung kebenaran, ”Ada jalan yang disangka lurus, tetapi ujungnya menuju maut.” (Amsal 16:25) Maka itu kinilah waktunya untuk mempelajari jalan Yehuwa, untuk mencari ”keadilanNya”. Kini juga waktunya untuk ”mencari kerendahan hati”, artinya untuk tunduk kepada pandangan Allah dan secara rendah hati menerima koreksi dan disiplinNya, dan menyesuaikan diri dengan kehendakNya. Hanya dengan berbuat demikian saudara akan dapat ”terlindung pada hari kemurkaan [Yehuwa]”.

Jangan pula seperti beberapa orang, saudara lalu berpikir bahwa cara hidup saudara sudah terlanjur buruk sehingga mustahil Allah akan mengampuni saudara. Sebaliknya, hendaknya saudara berbesar hati mendengar kata2 yang pernah ditujukan kepada bani Israil yang menyeleweng di zaman dulu, ”Baiklah orang fasik meninggalkan jalannya, dan orang jahat meninggalkan rancangannya; baiklah ia kembali kepada [Yehuwa], maka Dia akan mengasihaninya, dan kepada Allah kita, sebab Ia memberi pengampunan dengan limpahnya.” (Yesaya 55:7) Juga, hendaknya saudara merasa dianjurkan dalam janjinya yang berbunyi sebagai berikut, ”Sekalipun dosamu merah seperti kirmizi, akan menjadi putih seperti salju; sekalipun berwarna merah seperti kain kesumba, akan menjadi putih seperti bulu domba.”—Yesaya 1:18.

Allah Yehuwa tidak merasa senang melaksanakan hukuman terhadap siapapun juga, melainkan menginginkan supaya semuanya menikmati kehidupan. (2 Petrus 3:9) Namun demikian Yehuwa tidak dapat dan tidak akan membiarkan kelaliman. Sebab itu adalah perlu bagi semua orang yang menginginkan perkenanNya untuk bertobat dari jalan hidup mereka yang terdahulu dan untuk merobah cara mereka supaya sesuai dengan kehendakNya yang benar.—Yesaya 55:6.

Yang perlu dilakukan sekarang adalah mencari tahu apa yang dituntut Allah dari saudara, untuk mendapatkan pengetahuan yang penting yang terdapat dalam FirmanNya, kemudian untuk bertindak selaras dengan pengetahuan tersebut. Inilah jalan yang membawa kepada kehidupan kekal. (Yohanes 17:3) Saksi2 Yehuwa dengan senang hati akan memberikan bantuan pribadi kepada saudara dalam memperoleh pengetahuan yang seksama mengenai Alkitab, secara cuma2. Mereka juga mengundang saudara untuk datang ke Balai Kerajaan mereka, di mana mereka secara tetap tentu memperbincangkan Firman Allah.

CARA YANG BENAR2 BERMANFAAT

Dengan menyambut baik perkara2 yang saudara pelajari dari Alkitab, saudara akan mengalami perobahan2 yang berfaedah dalam kehidupan saudara. Saudara akan mendapati bahwa dengan menerapkan prinsip2 Alkitab hubungan2 saudara dengan orang lain akan bertambah baik di rumah, di tempat pekerjaan, dan di dalam kontak saudara se-hari2 dengan sesama manusia. (Roma 12:17-21; 13:8-10; Efesus 5:22-6:4; 1 Petrus 3:1-7) Ini akan banyak membantu untuk membuat kehidupan saudara lebih berbahagia, lebih puas dan menjadi penuh arti bahkan sekarang juga.

Tentu saja ini tidak berarti bahwa saudara akan menjadi kebal terhadap problem2 dan tekanan2 dari dunia ini. Saudara masih hidup di tengah2 masyarakat yang tidak mencintai kebenaran dan keadilan, dan sebagian dari mereka pasti akan berusaha untuk mematahkan semangat saudara untuk belajar dan mempraktekkan Alkitab dalam kehidupan saudara. (2 Timotius 3:12; 1 Petrus 4:4) Tetapi seraya saudara bertumbuh dalam pengetahuan Firman Allah, saudara akan mendapati bahwa saudara berhasil mengatasi problem2 kehidupan dengan jauh lebih efektip daripada orang2 lain yang hanya mengikuti jalan pikiran manusia. Sebaliknya daripada menjadi kesal karena ketidak-adilan yang mungkin saudara derita, saudara akan mengetahui apa sebabnya itu semu terjadi dan saudara akan menaruh keyakinan yang teguh bahwa kerajaan Allah di tangan Kristus segera akan mengakhiri segala perkara yang merugikan kita dari kenikmatan hidup sepenuhnya.—2 Petrus 3:11-13.

Seraya saudara mendapatkan iman akan persediaan2 pengasih Allah untuk kehidupan kekal, saudara akan memperoleh kebebasan dari pengaruh yang mencekam hati oleh karena adanya maut yang menantikan seluruh manusia. Kenikmatan hidup saudara tidak lagi akan diganggu oleh ajaran2 palsu yang diajarkan orang berkenaan kematian. Pandangan yang picik bahwa kehidupan cuma begini saja akan kehilangan pengaruhnya yang selama ini mungkin menggoda saudara untuk mengorbankan prinsip2 yang benar dan hati kecil yang bersih demi untuk membuat kemajuan di dunia. Keyakinan bahwa Allah sanggup dan pasti akan mengembalikan orang2 mati kepada kehidupan akan membantu saudara untuk menjadi bebas dari rasa takut akan kematian. Iman yang didasarkan pengetahuan seksama dari Firman Allah akan memungkinkan saudara untuk menikmati kehidupan sekarang ini sebagaimana belum pernah sebelumnya dan untuk mempunyai keriangan karena mengingat harapan masa depan yang gemilang—kehidupan kekal dalam susunan baru Allah yang adil.

Semoga penghargaan atas persediaan2 pengasih Allah untuk umat manusia itu mengobarkan dalam hati saudara keinginan untuk mengetahui dan melakukan kehendakNya. Semoga itu mendorong saudara dengan hati yang tulus turut serta mengucapkan bersama penyanyi mazmur yang berkata, ”Beritahukanlah jalan2Mu kepadaku, ya [Yehuwa], tunjukkanlah itu kepadaku. Bawalah aku berjalan dalam kebenaranMu dan ajarlah aku, sebab Engkaulah Allah yang menyelamatkan aku.”—Mazmur 25:4, 5.

    Publikasi Menara Pengawal Bahasa Indonesia (1971-2025)
    Log Out
    Log In
    • Indonesia
    • Bagikan
    • Pengaturan
    • Copyright © 2025 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
    • Syarat Penggunaan
    • Kebijakan Privasi
    • Pengaturan Privasi
    • JW.ORG
    • Log In
    Bagikan