PERPUSTAKAAN ONLINE Menara Pengawal
PERPUSTAKAAN ONLINE
Menara Pengawal
Indonesia
  • ALKITAB
  • PUBLIKASI
  • PERHIMPUNAN
  • it-1 “Arkhelaus”
  • Arkhelaus

Tidak ada video untuk bagian ini.

Maaf, terjadi error saat ingin menampilkan video.

  • Arkhelaus
  • Pemahaman Alkitab, Jilid 1
  • Bahan Terkait
  • Awal Kehidupan Yesus Sebagai Manusia
    Pemahaman Alkitab, Jilid 2
  • Herodes
    Pemahaman Alkitab, Jilid 1
  • Herodes
    Daftar Istilah
  • ”Pada Zaman Raja Herodes”
    Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—2009
Lihat Lebih Banyak
Pemahaman Alkitab, Jilid 1
it-1 “Arkhelaus”

ARKHELAUS

[Penguasa Bangsa].

Putra Herodes Agung dari istrinya yang keempat, Maltake. Arkhelaus menjadi raja di Yudea ketika Yesus yang pada waktu itu masih muda berada di Mesir bersama Yusuf dan Maria. Karena tidak mau hidup di bawah pemerintahannya yang lalim, ketika kembali bersama keluarganya, Yusuf memutuskan untuk menetap di luar daerah yurisdiksi Arkhelaus, yaitu di Nazaret, Galilea.—Mat 2:22, 23.

Ayah Arkhelaus, Herodes Agung, mewariskan kepadanya pemerintahan atas Yudea, Samaria, dan Idumea. Bagian ini dua kali lebih besar daripada tiap bagian yang diberikan kepada kedua putra lainnya, dan mencakup kota-kota penting: Yerusalem, Samaria, Yopa, dan Kaisarea. Setelah kematian Herodes, Arkhelaus berupaya untuk lebih memantapkan kedudukannya sebagai penguasa dengan menghadap Agustus di Roma. Meskipun ada orang-orang, termasuk saudaranya dan suatu delegasi orang Yahudi, yang menentang klaim yang diajukannya, Arkhelaus diizinkan untuk tetap berkuasa; namun, Agustus tidak menjadikan dia raja, tetapi etnark, yaitu pembesar yang membayar upeti dan yang pangkatnya lebih tinggi daripada tetrark. Akan tetapi, Matius dengan tepat mengatakan bahwa ia ’berkuasa sebagai raja’, karena sebelumnya pasukan setempat telah mempermaklumkannya sebagai raja.—Jewish Antiquities, karya F. Yosefus, XVII, 194, 195 (viii, 2).

Arkhelaus adalah seorang penguasa yang kejam dan sangat tidak disenangi di kalangan orang Yahudi. Suatu kali, ketika memadamkan huru-hara, ia memerintahkan pembantaian 3.000 orang Yahudi tanpa belas kasihan di halaman bait; dua kali ia memecat imam besar; selain itu, perceraian dan perkawinannya yang kedua bertentangan dengan hukum Yahudi. Karena orang Yahudi dan orang Samaria menyampaikan protes kepada Agustus, akhirnya masalah ini diusut dan Arkhelaus dibuang pada tahun kesembilan atau kesepuluh dari pemerintahannya. Setelah itu, Yudea diperintah oleh gubernur-gubernur Romawi.—Lihat HERODES No. 1 dan No. 2.

    Publikasi Menara Pengawal Bahasa Indonesia (1971-2025)
    Log Out
    Log In
    • Indonesia
    • Bagikan
    • Pengaturan
    • Copyright © 2025 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
    • Syarat Penggunaan
    • Kebijakan Privasi
    • Pengaturan Privasi
    • JW.ORG
    • Log In
    Bagikan