PERPUSTAKAAN ONLINE Menara Pengawal
PERPUSTAKAAN ONLINE
Menara Pengawal
Indonesia
  • ALKITAB
  • PUBLIKASI
  • PERHIMPUNAN
  • it-2 “Zerubabel”
  • Zerubabel

Tidak ada video untuk bagian ini.

Maaf, terjadi error saat ingin menampilkan video.

  • Zerubabel
  • Pemahaman Alkitab, Jilid 2
  • Bahan Terkait
  • Yesyua
    Pemahaman Alkitab, Jilid 2
  • Syesbazar
    Pemahaman Alkitab, Jilid 2
  • Bigwai
    Pemahaman Alkitab, Jilid 1
  • Hagai
    Pemahaman Alkitab, Jilid 1
Lihat Lebih Banyak
Pemahaman Alkitab, Jilid 2
it-2 “Zerubabel”

ZERUBABEL

[dari bhs. Akad, artinya ”Benih (Keturunan) Babel”].

Gubernur pertama yang memerintah atas orang-orang Yahudi yang kembali ke tanah air mereka (Hag 2:21); ia keturunan Raja Daud dan salah seorang nenek moyang Yesus Kristus; ia mungkin putra kandung Pedaya, tetapi secara hukum diakui sebagai putra Syealtiel. (1Taw 3:19; Mat 1:12, 13; Luk 3:27; lihat SILSILAH YESUS KRISTUS [Problem-Problem dalam Silsilah Yesus yang Disusun oleh Matius].) Silsilah dalam 1 Tawarikh (3:19, 20) mencantumkan tujuh putra Zerubabel (Mesyulam, Hanania, Hasyuba, Ohel, Berekhia, Hasadia, Yusyab-hesed) dan seorang putri (Syelomit). Nama resmi atau nama Babilonia untuk Zerubabel tampaknya ialah Syesbazar.—Ezr 1:8, 11; 5:14, 16; bdk. Ezr 3:8.

Setelah pembebasan dari pembuangan di Babilon, pada tahun 537 SM, Zerubabel memimpin suatu sisa orang Yahudi kembali ke Yerusalem dan Yehuda. (Ezr 2:1, 2; Neh 7:6, 7; 12:1; PETA, Jil. 2, hlm. 332) Sebagai gubernur yang diangkat oleh Raja Kores, Zerubabel diberi kepercayaan atas bejana-bejana suci dari emas dan perak yang bertahun-tahun sebelumnya telah diambil dari bait oleh Nebukhadnezar. (Ezr 5:14, 15) Di Yerusalem, pada bulan ketujuh (Etanim, atau Tisri, September-Oktober), mezbah bait didirikan di bawah pengarahan Zerubabel dan Imam Besar Yesyua (Ezr 3:1, 2), dan pada tahun kedua, bulan kedua (Ziw, atau Iyar, April-Mei, tahun 536 SM), bait itu benar-benar mulai dibangun. (Ezr 3:8) Karena mengetahui niat jahat orang-orang non-Yahudi yang ingin membantu pekerjaan pembangunan kembali, Zerubabel, Yesyua, dan para kepala keluarga-keluarga pihak bapak menyatakan, ”Kamu tidak mempunyai urusan dengan kami sehubungan dengan membangun rumah bagi Allah kami, karena kami sendiri akan membangun bersama bagi Yehuwa, Allah Israel, tepat seperti yang telah diperintahkan Raja Kores, raja Persia, kepada kami.”—Ezr 4:1-3.

Akan tetapi, orang-orang non-Yahudi ini terus mengecilkan hati para pekerja pembangunan kembali bait dan akhirnya (pada tahun 522 SM) mereka berhasil membuat pekerjaan itu dilarang secara resmi. Dua tahun kemudian, setelah digerakkan oleh nabi Hagai dan nabi Zakharia, Zerubabel dan Yesyua (Yosua) dengan berani melanjutkan pembangunan bait meskipun adanya larangan itu. (Ezr 4:23, 24; 5:1, 2; Hag 1:1, 12, 14; Za 1:1) Setelah itu, arsip-arsip Persia diteliti dan hasilnya meneguhkan keabsahan pekerjaan mereka. (Ezr 6:1-12) Selama itu, nabi Hagai dan nabi Zakharia terus mendukung Zerubabel, dengan menguatkan dia untuk terus bekerja dan meyakinkan dia akan adanya perkenan ilahi. (Hag 2:2-4, 21-23; Za 4:6-10) Akhirnya, (pada tahun 515 SM) bait itu rampung. (Ezr 6:13-15) Selain itu, selama Zerubabel menjadi gubernur, kebutuhan orang-orang Lewi dipenuhi, para penyanyi dan penjaga gerbang menerima bagian mereka ”sesuai dengan keperluan sehari-hari”.—Neh 12:47.

    Publikasi Menara Pengawal Bahasa Indonesia (1971-2025)
    Log Out
    Log In
    • Indonesia
    • Bagikan
    • Pengaturan
    • Copyright © 2025 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
    • Syarat Penggunaan
    • Kebijakan Privasi
    • Pengaturan Privasi
    • JW.ORG
    • Log In
    Bagikan