PERPUSTAKAAN ONLINE Menara Pengawal
PERPUSTAKAAN ONLINE
Menara Pengawal
Indonesia
  • ALKITAB
  • PUBLIKASI
  • PERHIMPUNAN
  • w91 1/6 hlm. 3
  • Alkitab​—Apakah Benar-Benar Suci?

Tidak ada video untuk bagian ini.

Maaf, terjadi error saat ingin menampilkan video.

  • Alkitab​—Apakah Benar-Benar Suci?
  • Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—1991
  • Subjudul
  • Bahan Terkait
  • Siapa Penulis Alkitab?
  • Bagaimana Allah Mengilhamkan Alkitab?
    Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—1997
  • Siapakah yang Menulis Alkitab?
    Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—1988 (s-45)
  • Siapa Pengarang Alkitab?
    Sedarlah!—2007
  • ”Mereka Dibimbing oleh Roh Kudus”
    Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—2012
Lihat Lebih Banyak
Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—1991
w91 1/6 hlm. 3

Alkitab​—Apakah Benar-Benar Suci?

DEWASA ini berapa banyak orang yang memandang Alkitab itu suci, sebagai Firman Allah? Pada abad yang skeptis ini, banyak orang menganggap Alkitab sudah ketinggalan zaman dan tidak cocok lagi, meragukan bahwa itu benar-benar suci. Bahkan ada pemimpin agama Susunan Kristen yang mengajarkan bahwa Alkitab penuh berisi legenda dan mitos. Mereka meragukan ’apakah interpretasi Alkitab mengenai sejarah dapat diterima oleh orang yang cerdas’.​—The Interpreter’s Dictionary of the Bible, Jilid 2, halaman 611.

Para sarjana yang terkemuka menabur benih keraguan mengenai layaknya Alkitab disebut sebagai Firman dari Allah. Ada yang berkata bahwa ”jika seseorang ingin menggunakan bahasa Firman-dari-Allah, istilah yang tepat untuk Alkitab seharusnya Firman dari Israel, Firman dari beberapa orang Kristen yang terkemuka di masa awal”. (The Bible in the Modern World, oleh James Barr) Bagaimana menurut saudara? Apakah Alkitab Firman dari Allah? Apakah Alkitab benar-benar suci?

Siapa Penulis Alkitab?

Menurut cerita turun-temurun, penulisan buku pertama dalam Alkitab, Kejadian, dipercayakan kepada Musa, seorang Ibrani yang hidup kira-kira 3.500 tahun yang lalu. Menurut Alkitab sendiri, kira-kira 40 pria dengan latar belakang yang berbeda ikut menulis buku-buku lain dari Alkitab, sehingga terkumpul 66 buku, atau bagian-bagian dari Alkitab. Akan tetapi, pria-pria ini tidak mengaku dirinya sebagai pengarang Alkitab yang sesungguhnya. Seorang penulis berkata, ’Segala tulisan diilhamkan Allah.’ (2 Timotius 3:16) Yang lain menulis mengenai para penulis Alkitab, ”Oleh dorongan Roh Kudus orang-orang berbicara atas nama Allah.”​—2 Petrus 1:21.

Maka, para penulis termasuk dalam kategori juru tulis, atau sekretaris, yang dikendalikan atau dibimbing Allah. Menurut Alkitab, penulis biasanya diizinkan untuk memilih kata-katanya sendiri dalam menyampaikan informasi yang Allah berikan. (Habakuk 2:2) Itulah sebabnya ada banyak gaya penulisan dalam seluruh Alkitab. Namun penulisannya selalu dibimbing Allah.

Memang, pernyataan para penulis tentang inspirasi dari Allah tidak dengan sendirinya membuktikan bahwa Alkitab adalah berita ilahi dari Pencipta kepada umat manusia. Meskipun demikian, tidak soal apakah Yang Mahatinggi adalah Pengarang Alkitab atau tidak, itu seharusnya jelas terlihat setelah kita mengadakan pemeriksaan yang saksama dan tanpa prasangka atas buku itu sendiri. Apakah Alkitab membuktikan bahwa Allah adalah pengarangnya? Sesungguhnya, dapatkah kita dengan yakin mengatakan bahwa Alkitab itu suci?

    Publikasi Menara Pengawal Bahasa Indonesia (1971-2025)
    Log Out
    Log In
    • Indonesia
    • Bagikan
    • Pengaturan
    • Copyright © 2025 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
    • Syarat Penggunaan
    • Kebijakan Privasi
    • Pengaturan Privasi
    • JW.ORG
    • Log In
    Bagikan