PERPUSTAKAAN ONLINE Menara Pengawal
PERPUSTAKAAN ONLINE
Menara Pengawal
Indonesia
  • ALKITAB
  • PUBLIKASI
  • PERHIMPUNAN
  • w12 1/2 hlm. 26-27
  • Mengapa Allah Memiliki Organisasi?

Tidak ada video untuk bagian ini.

Maaf, terjadi error saat ingin menampilkan video.

  • Mengapa Allah Memiliki Organisasi?
  • Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—2012
  • Bahan Terkait
  • Mengapa Allah Memiliki Organisasi?
    Kabar Baik dari Allah!
  • Diorganisasi untuk Melayani Yehuwa
    Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—1984 (s-1)
  • Organisasi Allah yang Kelihatan
    Saudara Dapat Hidup Kekal dalam Firdaus di Bumi
  • Apakah Allah Mempunyai Organisasi?
    Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—2011
Lihat Lebih Banyak
Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—2012
w12 1/2 hlm. 26-27

Belajarlah dari Firman Allah

Mengapa Allah Memiliki Organisasi?

Artikel ini memuat pertanyaan yang mungkin pernah Anda ajukan dan memperlihatkan jawabannya dalam Alkitab Anda. Saksi-Saksi Yehuwa senang membahas jawaban ini bersama Anda.

1. Mengapa Allah mengorganisasi orang-orang Israel?

Allah mengorganisasi keturunan patriark Abraham menjadi suatu bangsa dan memberi mereka seperangkat hukum. Ia menyebut bangsa itu Israel dan kepada mereka Allah memercayakan ibadat sejati dan Firman-Nya, Tulisan-Tulisan Kudus. (Mazmur 147:19, 20) Dengan demikian, orang-orang dari semua bangsa bisa memperoleh berkat.​—Baca Kejadian 22:18.

Allah memilih bangsa Israel untuk menjadi saksi-saksi-Nya. Sewaktu mereka taat, mereka mendapat manfaat dari hukum Allah. (Ulangan 4:6) Dengan mempelajari sejarah bangsa Israel, kita bisa lebih mengenal Allah yang benar.​—Baca Yesaya 43:10, 12.

2. Mengapa orang Kristen sejati diorganisasi?

Belakangan, Israel tidak lagi diperkenan Allah, dan sebagai gantinya, Yehuwa memilih sidang jemaat Kristen. (Matius 21:43; 23:37, 38) Sebelumnya, bangsa Israel adalah saksi-saksi bagi Allah. Kini, orang Kristen sejatilah yang melayani sebagai saksi-saksi-Nya.​—Baca Kisah 15:14, 17.

Yesus mengorganisasi para pengikutnya untuk memberikan kesaksian tentang Yehuwa dan membuat murid dari semua bangsa. (Matius 10:7, 11; 24:14; 28:19, 20) Pekerjaan itu sedang mencapai klimaksnya. Dewasa ini, Yehuwa telah mempersatukan jutaan orang dari semua bangsa dalam ibadat sejati. (Penyingkapan [Wahyu] 7:9, 10) Orang Kristen sejati juga diorganisasi agar dapat saling membantu dan menganjurkan. Di seluruh dunia, mereka menikmati program pengajaran Alkitab yang sama di pertemuan ibadat mereka.​—Baca Ibrani 10:24, 25.

3. Bagaimana organisasi Saksi-Saksi Yehuwa zaman modern dimulai?

Organisasi ini mulai terbentuk pada tahun 1870-an. Sekelompok kecil pelajar Alkitab mulai menemukan kembali kebenaran Alkitab yang telah lama hilang. Mereka tahu bahwa Yesus mengorganisasi sidang jemaat Kristen untuk memberitakan kabar baik. Maka, mereka melakukan kampanye pemberitaan Kerajaan di seluruh dunia. Pada 1931, mereka mulai menggunakan nama Saksi-Saksi Yehuwa.​—Baca Kisah 1:8; 2:1, 4; 5:42.

4. Bagaimana Saksi-Saksi Yehuwa diorganisasi dewasa ini?

Pada abad pertama, sidang-sidang jemaat Kristen di banyak negeri mendapat arahan dari suatu badan pimpinan pusat yang mengakui Yesus sebagai Kepala sidang jemaat. (Kisah 16:4, 5) Demikian pula dewasa ini, Saksi-Saksi Yehuwa mengakui Yesus sebagai Pemimpin mereka. (Matius 23:9, 10) Mereka juga mendapat bimbingan dari Badan Pimpinan yang terdiri atas penatua-penatua berpengalaman yang menyediakan anjuran serta arahan berdasarkan Alkitab bagi lebih dari 100.000 sidang. Di setiap sidang, ada pria-pria cakap yang melayani sebagai penatua, atau pengawas. Pria-pria ini dengan pengasih menggembalakan kawanan domba Allah.​—Baca 1 Petrus 5:2, 3.

Saksi-Saksi Yehuwa diorganisasi untuk memberitakan kabar baik dan membuat murid. Agar dapat membantu orang di mana-mana, mereka menerjemahkan, mencetak, dan menyebarkan bahan pelajaran Alkitab dalam lebih dari 500 bahasa. Seperti para rasul, mereka memberitakan kabar baik dari rumah ke rumah. (Kisah 20:20) Mereka menawarkan pelajaran Alkitab pribadi kepada orang-orang yang dengan tulus mengasihi kebenaran. Karena tujuan utama umat Yehuwa adalah menyenangkan Allah dan membantu orang lain, mereka adalah umat yang berbahagia.​—Baca Mazmur 33:12; Kisah 20:35.

Untuk keterangan lebih lanjut, lihat pasal 19 buku Apa yang Sebenarnya Alkitab Ajarkan? yang diterbitkan oleh Saksi-Saksi Yehuwa.

    Publikasi Menara Pengawal Bahasa Indonesia (1971-2025)
    Log Out
    Log In
    • Indonesia
    • Bagikan
    • Pengaturan
    • Copyright © 2025 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
    • Syarat Penggunaan
    • Kebijakan Privasi
    • Pengaturan Privasi
    • JW.ORG
    • Log In
    Bagikan