PERPUSTAKAAN ONLINE Menara Pengawal
PERPUSTAKAAN ONLINE
Menara Pengawal
Indonesia
  • ALKITAB
  • PUBLIKASI
  • PERHIMPUNAN
  • km 5/10 hlm. 3-5
  • ”Saudara Bisa Menjadi Perintis yang Baik!”

Tidak ada video untuk bagian ini.

Maaf, terjadi error saat ingin menampilkan video.

  • ”Saudara Bisa Menjadi Perintis yang Baik!”
  • Pelayanan Kerajaan Kita—2010
  • Bahan Terkait
  • Para Perintis Memberi dan Menerima Berkat
    Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—1994
  • Dinas Perintis—Cocokkah bagi Saudara?
    Pelayanan Kerajaan Kita—1998
  • Berkat-Berkat dari Dinas Perintis
    Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—1997
  • Sekaranglah Waktunya untuk Mengabar!
    Pelayanan Kerajaan Kita—2005
Lihat Lebih Banyak
Pelayanan Kerajaan Kita—2010
km 5/10 hlm. 3-5

”Saudara Bisa Menjadi Perintis yang Baik!”

1. Bagaimana perasaan seorang sdri mengenai dinas perintisnya?

1 ”Tidak ada pekerjaan lain yg membuat saya merasa amat bahagia atau sangat puas secara rohani.” Itulah yg dikatakan oleh Kathe B. Palm. Selama puluhan tahun ia melayani sbg perintis yg bekerja tanpa pamrih dari ujung ke ujung negeri Cile, Amerika Selatan. Krn mengingat kehidupan yg penuh berkat dari orang-orang yg berada dlm dinas sepenuh waktu, boleh jadi ada yg mengatakan kpd Sdr, ”Sdr bisa menjadi perintis yg baik!”

2. Jelaskan mengapa kepuasan yg dlm diperoleh dari kegiatan rohani.

2 Jalan Hidup yg Memuaskan: Teladan kita, Yesus, mendapatkan kesegaran sejati dng melakukan kehendak Bapaknya. (Yoh. 4:34) Krn itu, Yesus dng sungguh-sungguh mengajar para pengikutnya bahwa kepuasan sejati dihasilkan dari melakukan kegiatan yg berkaitan dng ibadat kpd Yehuwa. Kita merasa puas apabila kehidupan kita diisi dng pekerjaan yg diperkenan Yehuwa. Selain itu, seraya kita menggunakan lebih banyak waktu, energi, dan sumber daya utk membantu orang lain, kita semakin berbahagia.​—Kis. 20:31, 35.

3. Sukacita apa yg dapat kita rasakan krn menggunakan lebih banyak waktu dlm pelayanan?

3 Semakin banyak waktu yg kita gunakan dlm pelayanan, semakin banyak kesempatan yg kita miliki utk merasakan sukacita memulai dan memimpin pelajaran Alkitab. Kendati banyak penghuni rumah tampaknya bersikap apatis, kita mendapati bahwa daerah kita ternyata lebih produktif dp yg kita sangka seraya kita lebih berpengalaman dan terampil dlm pelayanan. Para perintis dapat menggunakan semua pengetahuan yg mereka terima di Sekolah Dinas Perintis, yg bisa mereka ikuti setelah merintis selama kira-kira satu tahun. (2 Tim. 2:15) Seraya bertekun, kita pasti dapat menanam benih kebenaran yg akan menghasilkan buah di kemudian hari.​—Pkh. 11:6.

4. Apa yg hendaknya dipertimbangkan kaum muda yg hampir lulus?

4 Kaum Muda: Seraya Sdr menyelesaikan pendidikan dasar, sudahkah Sdr memikirkan masa depan dng serius? Pd saat itu, tugas sekolah mengisi sebagian besar jadwal Sdr. Bagaimana Sdr akan mengisi waktu sekarang setelah lulus? Ketimbang mengejar karier duniawi, alangkah baiknya jika Sdr dng sungguh-sungguh mempertimbangkan tujuan utk menjadi perintis biasa. Sdr akan memperoleh keterampilan​—memberikan kesaksian kpd orang-orang dari berbagai latar belakang, mengatasi kendala pribadi, memupuk disiplin diri, dan mengembangkan kemampuan mengajar​—yg akan bermanfaat bagi Sdr seumur hidup.

5. Bagaimana orang tua dan sidang dapat menganjurkan dinas perintis?

5 Orang tua, apakah Sdr melakukan bagian Sdr dlm mengarahkan anak-anak ke dinas sepenuh waktu? Kata-kata dan contoh Sdr yg positif dapat sangat berperan utk membantu mereka menomorsatukan kepentingan Kerajaan. (Mat. 6:33) Ray, yg mulai merintis setelah tamat SMA, mengenang, ”Ibu saya selalu merasa bahwa merintis merupakan jalan hidup yg paling memuaskan.” Semua di sidang dapat menganjurkan dinas perintis melalui tutur-kata dan dukungan. Jose, dari Spanyol, menyatakan, ”Sidang saya memandang dinas perintis sbg karier terbaik bagi kaum muda. Komentar dan penghargaan mereka thd dinas perintis serta bantuan praktis mereka turut mempermudah saya mulai merintis.”

6. Apa yg dapat kita lakukan jika saat ini kita tidak memiliki keinginan utk merintis?

6 Mengatasi Kendala: Tetapi, bagaimana jika Sdr mengatakan, ’Saya tidak memiliki keinginan utk merintis.’ Jika mula-mula Sdr merasa demikian, berdoalah kpd Yehuwa tt perasaan Sdr dan katakanlah, ’Saya tidak tahu apakah dinas perintis cocok utk saya, tetapi saya ingin melakukan apa yg menyenangkan Bapak.’ (Mz. 62:8; Ams. 23:26) Lalu, carilah petunjuk-Nya melalui Firman dan organisasi-Nya. Banyak perintis biasa pd mulanya ’mengecap’ dinas perintis sbg perintis ekstra, dan sukacita yg mereka rasakan mendorong mereka utk mengejar karier dlm dinas sepenuh waktu.​—Mz. 34:8.

7. Bagaimana kita dapat mengatasi keraguan utk memenuhi kuota bulanan sebanyak 70 jam?

7 Bagaimana jika Sdr tidak yakin bahwa Sdr bisa memenuhi kuota bulanan sebanyak 70 jam? Cobalah bicarakan hal itu dng para perintis yg keadaannya serupa dng keadaan Sdr. (Ams. 15:22) Lalu, tulislah beberapa jadwal yg masuk akal. Boleh jadi, Sdr akan mendapati bahwa membeli waktu utk pelayanan dari kegiatan yg tidak penting lebih mudah dp yg Sdr sangka.​—Ef. 5:15, 16.

8. Mengapa kita hendaknya secara rutin memeriksa kembali keadaan kita?

8 Tinjaulah Kembali Keadaan Sdr: Keadaan pribadi sering berubah-ubah. Ada baiknya Sdr sewaktu-waktu memeriksa kembali situasi Sdr. Misalnya, apakah Sdr hampir pensiun dari pekerjaan sekuler? Randy, yg mengambil pensiun dini, mengatakan, ”Keputusan ini memungkinkan saya mulai merintis biasa bersama istri saya, dan kami berkesempatan pindah dan melayani di daerah yg lebih membutuhkan. Saya telah menerima berkat yg tak terhitung banyaknya krn keputusan saya, tetapi berkat terbesar adalah memiliki hati nurani yg baik.”

9. Apa yg hendaknya suami istri pertimbangkan?

9 Setelah pemeriksaan yg cermat, ada suami istri yg mendapati bahwa keduanya tidak perlu bekerja purnawaktu. Memang, ini berarti keluarga harus menyederhanakan gaya hidup mereka, tetapi pengorbanan itu tidak sia-sia. John, yg istrinya belum lama ini berhenti dari pekerjaan purnawaktu agar dapat meluaskan pelayanannya, menceritakan, ”Tidak ada yg lebih membahagiakan dp mengetahui bahwa istri saya sibuk dlm hal-hal rohani setiap hari.”

10. Apa saja yg memotivasi orang Kristen utk mempertimbangkan dinas perintis?

10 Bukti Kasih dan Iman: Yehuwa telah menjadikan pengabaran sbg pekerjaan yg paling penting bagi kita. Sistem tua ini akan segera dibinasakan, dan hanya orang-orang yg berseru kpd nama Yehuwa yg akan diselamatkan. (Rm. 10:13) Hati yg dipenuhi dng kasih akan Allah dan rasa syukur atas apa yg telah Ia lakukan bagi kita akan memotivasi kita menaati amanat dari Putra-Nya utk mengabar dng bersemangat. (Mat. 28:19, 20; 1 Yoh. 5:3) Selain itu, dng beriman bahwa kita memang hidup di hari-hari terakhir, kita akan tergerak utk berbuat sebisa-bisanya dlm pelayanan selagi masih ada waktu, bukannya menggunakan dunia ini sepenuhnya.​—1 Kor. 7:29-31.

11. Jika ada yg mengatakan bahwa kita bisa menjadi perintis yg baik, bagaimana hendaknya kita memandang komentar itu?

11 Menjadi perintis biasa bukan sekadar menanggapi pengaturan organisasi; itu adalah wujud pengabdian kita kpd Allah. Maka, jika ada yg mengatakan bahwa Sdr bisa menjadi perintis yg baik, pandanglah itu sbg pujian. Dan, pertimbangkanlah disertai doa utk bergabung dng mereka yg ikut serta dlm corak dinas yg memuaskan ini.

[Blurb di hlm. 4]

Orang tua, apakah Sdr melakukan bagian Sdr dlm mengarahkan anak-anak ke dinas sepenuh waktu?

[Blurb di hlm. 5]

Yehuwa telah menjadikan pengabaran sbg pekerjaan yg paling penting bagi kita.

    Publikasi Menara Pengawal Bahasa Indonesia (1971-2025)
    Log Out
    Log In
    • Indonesia
    • Bagikan
    • Pengaturan
    • Copyright © 2025 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
    • Syarat Penggunaan
    • Kebijakan Privasi
    • Pengaturan Privasi
    • JW.ORG
    • Log In
    Bagikan