-
Yang Terakhir Dari Kuasa-Kuasa Dunia yang TermasyhurMenara Pengawal—1989 | 15 Januari
-
-
Kuasa Kembar
Dalam buku Wahyu, kuasa dunia ketujuh ini juga digambarkan ”bertanduk dua sama seperti anak domba.” (Wahyu 13:11) Mengapa dua tanduk? Karena Kerajaan Inggris dan bangsa Amerika yang baru, yang dipersatukan oleh bahasa, prinsip-prinsip, kebijaksanaan politik yang sama, tidak lama kemudian bekerja sama. Dalam banyak hal, mereka menjadi kuasa dunia kembar yang berbahasa Inggris.
William B. Willcox menyatakan dalam Star of Empire bahwa pada abad ke-19 Amerika Serikat ”dipisahkan dari Eropa oleh armada Inggris.” Ia menambahkan, ”Selama satu abad Amerika Serikat bebas untuk bertumbuh menjadi negara besar tanpa pernah memiliki, kecuali dalam perang sipilnya, angkatan darat atau angkatan laut yang dengan itu setiap negara besar lain dikenal.” Amerika ”dapat mengatasi keterasingannya karena Angkatan Laut Diraja Inggris telah menjadi penangkalnya melawan negara-negara Eropa.” Belakangan, Amerika Serikat juga menjadi negara militer yang besar.
Contoh yang mencolok mengenai kegiatan yang terpadu dari Inggris dan Amerika ialah pada tanggal 6 Juni 1944, ketika jalannya Perang Dunia II berubah di Eropa Utara. Pada hari itu, 156.000 pasukan Inggris, Amerika, dan Sekutu lain menyerbu benua Eropa. Pasukan terpadu ini berada di bawah komando tertinggi dari seorang jendral A.S. dan komando operasi dari seorang perwira lapangan tertinggi Inggris—yaitu secara berurutan Eisenhower dan Montgomery. Selain itu, bom-bom atom yang mengakhiri perang dengan Jepang adalah hasil upaya terpadu antara para ilmuwan Inggris dan Amerika.
Seperti dinyatakan dalam Los Angeles Times tanggal 5 Mei 1986, bahkan dalam masa damai, Inggris dan Amerika bekerja sama ”dalam bidang-bidang yang sangat sensitif seperti misalnya bidang intelijen dan teknologi nuklir.” Belakangan dengan disertai oleh Kanada, Australia, dan Selandia Baru, mereka telah ”memecah belah bola bumi menjadi daerah-daerah tanggung jawab untuk pengumpulan keterangan rahasia dan setuju untuk memberitahukan keterangan yang bersifat sangat rahasia sekalipun.” Surat kabar ini mengatakan bahwa meskipun hubungan itu ”tidak selalu lancar,” mereka ”lebih dikenal karena keakrabannya daripada kejengkelannya.”
Kebanyakan dari koloni-koloni Inggris telah mendapat kemerdekaan dan bergabung dalam Negara-Negara Persemakmuran. Meskipun kerajaan itu mungkin telah lenyap, Kuasa Dunia Anglo-Amerika tetap ada. Namun ia akan ada untuk ”seketika” saja bila dibanding dengan waktu berabad-abad manakala negara Roma sebelumnya memegang kekuasaan.—Wahyu 17:10.
-
-
Barisan yang Panjang Dari Kuasa-Kuasa Dunia Mendekati AkhirnyaMenara Pengawal—1989 | 15 Januari
-
-
Alkitab menceritakan tentang tujuh kuasa dunia yang termasyhur—kerajaan-kerajaan yang megah yang silih-berganti sepanjang ribuan tahun sejarah dunia. Artikel-artikel sebelumnya dalam seri ini telah memperlihatkan bahwa kita sedang hidup pada jaman kuasa dunia yang terakhir dari antara barisan ini—Kuasa Dunia Anglo-Amerika dari jaman kita.a—Wahyu 17:9, 10.
Kuasa Dunia Anglo-Amerika yang sama ini digambarkan sebelumnya dalam buku Wahyu sebagai seekor binatang ”bertanduk dua.” Kuasa dunia yang terdiri dari dua bagian ini ”menyuruh mereka yang diam di bumi, supaya mereka mendirikan patung” untuk menghormati binatang politik yang melambangkan seluruh tujuh kuasa dunia.—Wahyu 13:11, 14.
-
-
Barisan yang Panjang Dari Kuasa-Kuasa Dunia Mendekati AkhirnyaMenara Pengawal—1989 | 15 Januari
-
-
KETIKA empat tahun kengerian dari Perang Dunia I mendekati akhirnya, presiden Amerika Woodrow Wilson dan perdana menteri Inggris David Lloyd George mengusulkan suatu Liga Bangsa Bangsa. Tujuannya adalah untuk ”mencapai perdamaian dan keamanan internasional” dan dengan demikian mencegah agar hal-hal mengerikan dari perang semacam itu tidak akan pernah terulang lagi.
Menarik untuk memperhatikan siapa yang mengambil prakarsa ini. Kedua pemimpin itu adalah kepala dari dua bagian Kuasa Dunia Anglo-Amerika yang berbahasa Inggris, kuasa dunia ketujuh dalam sejarah Alkitab. Ini dan fakta-fakta lain mengenai organisasi internasional untuk perdamaian dan keamanan itu cocok, secara mengagumkan, dengan apa yang telah dikatakan oleh buku Wahyu dalam Alkitab mengenai ”raja kedelapan” yang pendek umurnya yang akan bangkit dan juga jatuh pada jaman kita. Apa antara lain persamaan yang menarik tersebut?—Wahyu 17:11.
Nubuat dalam buku Wahyu menyingkapkan bahwa seekor ”binatang” ”bertanduk dua sama seperti anak domba” akan mengatakan kepada ”mereka yang diam di bumi, supaya mereka mendirikan patung” dari binatang buas, yang diprakarsai oleh tujuh kuasa dunia yang termasyhur dari sejarah Alkitab.
Inilah yang persis dilakukan oleh Kuasa Dunia Anglo-Amerika. Ia mendesak ”mereka yang diam di bumi” untuk menciptakan suatu Liga yang tampak dan bertindak seperti yang dilakukan oleh pemerintahan-pemerintahan yang besar. Tetapi sebenarnya ini hanya ”patung untuk menghormati binatang [buas, NW].” Ia sendiri tidak mempunyai kekuasaan, melainkan hanya kekuasaan yang diberikan kepadanya oleh bangsa-bangsa anggotanya. Ia tidak digambarkan mendapat kekuasaan melalui penaklukan militer yang hebat, seperti yang telah dilakukan oleh kuasa-kuasa dunia umumnya. Melainkan, ia muncul atau datang dari ketujuh kuasa dunia itu. Ia berhutang kehidupan bukan hanya kepada yang ketujuh dari mereka tetapi juga kepada bangsa-bangsa anggota lain yang mencakup sisa dari enam kuasa dunia sebelumnya.
-