-
Babel yang Jaya—Kuasa Dunia Ketiga yang TermasyhurMenara Pengawal—1988 (Seri 48) | Menara Pengawal—1988 (Seri 48)
-
-
Kehancuran Babel Dinubuatkan
Tetapi, kekejaman Babel yang berlebihan terhadap umat Yehuwa tidak akan luput dari penghukuman. Melalui Yeremia, Allah mengatakan: ”Aku akan membalaskan kepada Babel dan kepada segenap penduduk negeri orang Kasdim segala kejahatan yang telah mereka lakukan terhadap Sion, di depan matamu sendiri.” Dan melalui Yesaya Ia menubuatkan: ”Aku menggerakkan orang Madai melawan mereka.” —Yeremia 51:24; Yesaya 13:17.
Kira-kira dua abad sebelumnya, Yehuwa bahkan memberitahu nama pemimpin yang akan menjatuhkan Babel dan membebaskan umatNya—Kores, yang juga dikenal sebagai Kores Agung. Nubuat mengenai Kores mengatakan bahwa ’pintu-pintu di depannya akan terbuka dan pintu-pintu gerbang tidak tinggal tertutup.’ (Yesaya 44:26–45:1)
-
-
Babel yang Jaya—Kuasa Dunia Ketiga yang TermasyhurMenara Pengawal—1988 (Seri 48) | Menara Pengawal—1988 (Seri 48)
-
-
Namun, menjelang waktu, nubuat ini digenapi: ”Dan Babel, yang permai di antara kerajaan-kerajaan, perhiasan orang Kasdim yang megah, akan sama seperti Sodom dan Gomora pada waktu Allah menunggangbalikkannya: tidak ada penduduk untuk seterusnya.”—Yesaya 13:19, 20.
Dewasa ini, Babel yang jaya hanya tinggal timbunan batu-batu yang berdebu, puing-puing di negeri yang tandus—suatu kesaksian yang bisu dan mengesankan dari kesaksamaan Firman nubuat Yehuwa yang tidak pernah gagal.—Yeremia 51:36, 37.
-
-
Babel yang Jaya—Kuasa Dunia Ketiga yang TermasyhurMenara Pengawal—1988 (Seri 48) | Menara Pengawal—1988 (Seri 48)
-
-
Bertahun-tahun sebelumnya, nabi Yeremia telah menulis sebuah gambaran yang sangat jelas mengenai kejatuhan Babel: ”Pahlawan-pahlawan Babel telah berhenti berperang. . . . Pesuruh-pesuruh cepat berlari susul-menyusul, pembawa-pembawa kabar susul-menyusul, untuk mengabarkan kepada raja Babel, bahwa kotanya telah direbut dari segala penjuru, tempat-tempat penyeberangan telah diduduki, benteng-benteng pertahanan telah dihanguskan dengan api.”—Yeremia 51:30-32.
Tawarikh Nabonidus, yang sekarang ada di British Museum, meneguhkan gambaran ini. Dikatakan bahwa ”bala tentara Kores memasuki Babel tanpa harus bertempur.”
-