PERPUSTAKAAN ONLINE Menara Pengawal
PERPUSTAKAAN ONLINE
Menara Pengawal
Indonesia
  • ALKITAB
  • PUBLIKASI
  • PERHIMPUNAN
  • w96 15/8 hlm. 32
  • Para Pakar Mempertimbangkan Alternatif Pengganti Darah

Tidak ada video untuk bagian ini.

Maaf, terjadi error saat ingin menampilkan video.

  • Para Pakar Mempertimbangkan Alternatif Pengganti Darah
  • Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—1996
Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—1996
w96 15/8 hlm. 32

Para Pakar Mempertimbangkan Alternatif Pengganti Darah

KIRA-KIRA 200 pakar dari seluruh Amerika Serikat bertemu di Cleveland, Ohio, pada hari Sabtu, 7 Oktober 1995, untuk membahas pokok tentang minat yang kian bertambah dalam bidang kedokteran: pengobatan dan pembedahan tanpa darah.

Ada pembahasan tentang beberapa keadaan yang sulit. Misalnya, bagaimana jika seorang pasien menderita anemia yang akut? Bagaimana bayi yang dilahirkan sangat prematur dapat ditangani tanpa darah? Dapatkah pembedahan jantung dilakukan dengan berhasil tanpa transfusi? Menarik, pembedahan tanpa darah​—yang sering menggunakan teknik-teknik yang membantu tubuh untuk meningkatkan persediaan darahnya sendiri​—telah diterapkan dalam semua situasi ini dengan hasil-hasil yang baik.a

Mengapa terdapat kebutuhan untuk alternatif pengganti transfusi darah? ”Kita telah mengetahui bahwa transfusi darah sering menularkan penyakit-penyakit, terutama hepatitis,” kata Sharon Vernon, direktur Pusat Pengobatan dan Pembedahan Tanpa Darah di St. Vincent Charity Hospital di Cleveland. Ia melanjutkan, ”Bahkan bila darah tidak membawa infeksi, hal itu dapat menekan respons kekebalan dari sang pasien.” Meskipun penularan AIDS telah berkurang melalui pengetesan darah, tetapi masih banyak penyakit yang tidak terdeteksi oleh tes semacam itu. Dan walaupun adanya kebutuhan untuk persiapan yang lebih besar, pembedahan tanpa darah terbukti ekonomis bagi rumah sakit, karena hal ini tidak membutuhkan biaya hukum yang mungkin diakibatkan bila pasien menerima darah yang tercemar.

Bagi Saksi-Saksi Yehuwa, ada alasan yang lebih penting untuk menghindari memasukkan darah: hukum Allah melarangnya. (Kisah 15:29) Tetapi, mereka ingin mendapatkan perawatan medis yang sebaik mungkin. Karena itu, mereka bekerja sama dengan para dokter yang memelopori riset dalam perawatan medis nondarah. Hal semacam itu bukan saja mendatangkan manfaat bagi Saksi-Saksi Yehuwa melainkan juga bagi banyak orang lain yang prihatin akan bahaya dari transfusi darah.

[Catatan Kaki]

a Lihat Awake! 22 November 1993, halaman 24-7, dan Sedarlah! 22 Januari 1996, halaman 31.

[Keterangan Gambar di hlm. 32]

WHO photo oleh P. Almasy

    Publikasi Menara Pengawal Bahasa Indonesia (1971-2025)
    Log Out
    Log In
    • Indonesia
    • Bagikan
    • Pengaturan
    • Copyright © 2025 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
    • Syarat Penggunaan
    • Kebijakan Privasi
    • Pengaturan Privasi
    • JW.ORG
    • Log In
    Bagikan