-
Mempunyai Anak—Suatu Tanggung-Jawab dan BerkatMembina Keluarga Bahagia
-
-
12-14. Sewaktu seorang wanita mengandung, bagaimana ia dapat menjaga kesehatan anaknya dengan (a) apa yang dimakannya? (b) sikapnya terhadap minuman keras, merokok dan obat bius? (c) mengendalikan emosinya?
12 Sekarang keputusan telah diambil—entah atas persetujuan bersama atau karena faktor alamiah. Pendeknya, anda sebagai isteri, sudah hamil. Anda harus mulai mengurusi ”milik pusaka dari Yehuwa” ini. Ada makanan yang diwajibkan, ada yang merupakan pantangan atau harus dibatasi. Yang perlu adalah makanan yang banyak mengandung zat besia karena dalam kandungan, bayi itu mengumpulkan zat besi secukupnya yang diperlukannya sampai enam bulan sesudah lahir. Anda perlu lebih banyak minum susu (keju pun baik) sehingga memperoleh zat kapur yang diperlukan bayi untuk pertumbuhan tulang-tulangnya. Dan makanan yang mengandung karbohidrat (hidrat arang)b dalam jumlah yang seimbang akan menjaga agar berat badan anda jangan terlalu berlebihan. Memang, anda harus makan untuk dua orang, tetapi ingat, yang satu itu masih sangat kecil, bukan!
13 Mungkin ada hal yang perlu dan ada yang tidak perlu anda perhatikan, tergantung bagaimana cara hidup anda. Karena minuman keras biasanya fetus (jabang bayi) terkena pengaruh alkohol. Anda perlu berhati-hati, sebab terlalu banyak alkohol dapat mengakibatkan cacat mental dan jasmani pada bayi. Banyak bayi dilahirkan dalam keadaan mabuk, karena ibunya terlalu banyak minum minuman keras. Merokok menyebabkan darah fetus tersebut terkena pengaruh nikotin, bahkan mengakibatkan karbon monoksida menggantikan oksigen dalam darah. Seringkali kesehatan bayi sudah terganggu dan sulit disembuhkan lagi sebelum lahir. Wanita perokok lebih sering mengalami keguguran atau bayinya sudah mati waktu lahir. Ibu yang ketagihan obat bius seringkali membuat bayinya juga ketagihan obat bius tersebut. Sekalipun bukan obat bius, ada juga obat yang membahayakan, misalnya mengakibatkan bayi lahir cacat. Bahkan minum kopi berlebihan diduga juga menyebabkan cedera pada anak.
14 Demikian pula, karena tekanan batin kelenjar mengeluarkan lebih banyak hormon pada seorang ibu, dan membuat fetus terlalu aktip sehingga menyebabkan bayi yang baru lahir menjadi gelisah dan terlalu banyak bergerak. Memang, bayi itu ’terlindung dalam perut ibunya,’ tetapi jangan dikira ia tidak terpengaruh sama sekali oleh dunia sekelilingnya. Bayi itu dapat terpengaruh melalui ibunya. Ibunya adalah perantara satu-satunya dengan dunia luar. Maka sang ibu yang paling menentukan apakah pengaruh itu baik atau buruk. Banyak bergantung pada cara ibu merawat diri dan bagaimana reaksinya terhadap keadaan sekelilingnya. Tentu saja ia harus banyak dibantu oleh orang lain yang berhubungan dengannya. Terutama sekali ia membutuhkan kasih sayang dan perhatian suaminya.—Periksa juga 1 Samuel 4:19.
-