PERPUSTAKAAN ONLINE Menara Pengawal
PERPUSTAKAAN ONLINE
Menara Pengawal
Indonesia
  • ALKITAB
  • PUBLIKASI
  • PERHIMPUNAN
  • g96 22/6 hlm. 17
  • Bencana Alam−Membantu Anak Anda Menghadapinya

Tidak ada video untuk bagian ini.

Maaf, terjadi error saat ingin menampilkan video.

  • Bencana Alam−Membantu Anak Anda Menghadapinya
  • Sedarlah!—1996
  • Bahan Terkait
  • Mendidik Anak Sejak Lahir
    Membina Keluarga Bahagia
  • Bantu Anak Anda Mengatasi Dukacita
    Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—2008
  • Cara Melindungi Anak-Anak Anda
    Sedarlah!—2007
  • Apa yang Orang Tua Dapat Lakukan untuk Membantu?
    Sedarlah!—1981 (No. 4)
Lihat Lebih Banyak
Sedarlah!—1996
g96 22/6 hlm. 17

Bencana Alam−Membantu Anak Anda Menghadapinya

GEMPA BUMI, tornado, kebakaran, banjir, angin ribut​—betapa tak berdayanya kita sewaktu menghadapi keganasan alam! Orang dewasa sering kali mendapati bahwa dibutuhkan waktu bertahun-tahun sebelum bayangan mental yang menakutkan akibat bencana alam mulai lenyap. Tidak mengherankan, anak-anak mungkin membutuhkan pertolongan ekstra untuk pulih dari pengalaman-pengalaman semacam itu.

Lembaga Penanganan Gawat Darurat Federal Amerika Serikat (FEMA) mengomentari bahwa segera setelah terjadi bencana, anak-anak biasanya merasa takut jangan-jangan (1) mereka akan ditinggalkan sendirian, (2) mereka akan dipisahkan dari keluarga, (3) peristiwa tersebut akan terulang, dan(4) seseorang akan terluka atau tewas. Apa yang dapat Anda lakukan sebagai orang-tua untuk mengurangi kekhawatiran anak Anda setelah bencana berlalu? FEMA mengusulkan sebagai berikut.a

Usahakan agar keluarga tetap berkumpul. Berkumpul bersama memberikan rasa aman kepada anak Anda dan menghalau rasa takut akan ditinggalkan. Sebaiknya tidak meninggalkan anak-anak kepada sanak saudara atau teman atau pada sebuah pusat evakuasi sementara Anda mencari pertolongan. ”Anak-anak menjadi khawatir,” kata FEMA, ”dan mereka cemas jangan-jangan orang-tua mereka tidak akan kembali.” Jika Anda harus pergi ke suatu tempat, bawalah serta anak Anda jika mungkin. Dengan demikian ”anak Anda kecil kemungkinannya untuk mengembangkan perilaku melekat”.

Butuh waktu untuk menjelaskan situasinya secara tenang dan tegas. Katakan kepada anak Anda apa yang Anda ketahui tentang bencana. Jika perlu, ulangi penjelasan Anda beberapa kali. Jelaskan dengan singkat tentang apa yang akan terjadi selanjutnya. Misalnya, Anda dapat mengatakan, ’Malam ini kita akan tinggal bersama di tempat perlindungan.’ Bicaralah kepada anak-anak dengan menatap mata mereka, sambil berlutut bila perlu.

Anjurkan anak Anda untuk berbicara. ”Komunikasi sangat menolong dalam mengurangi kekhawatiran anak,” kata FEMA. Dengarkan apa yang anak Anda katakan tentang bencana dan rasa takutnya. (Bandingkan Yakobus 1:19.) Katakan kepadanya bahwa adalah normal untuk merasa takut. Apabila anak Anda tampaknya enggan untuk mengungkapkan diri, biarkan ia tahu bahwa Anda merasa takut. Dengan berlaku demikian sang anak dibuat lebih mudah untuk mengungkapkan rasa takutnya. (Bandingkan Amsal 12:25.) ”Jika mungkin, libatkan seluruh keluarga dalam diskusi.”

Libatkan anak-anak dalam kegiatan pembersihan. Sewaktu membersihkan dan memperbaiki rumah, beri anak-anak tugas mereka masing-masing. ”Memiliki sebuah tugas akan membantu mereka mengerti bahwa segala sesuatu akan membaik.” Namun, seorang anak yang masih kecil, biasanya memerlukan perhatian khusus. FEMA menjelaskan, ”Ada anak yang membutuhkan lebih banyak perawatan fisik, lebih banyak pengawasan; dan hal tersebut menyulitkan orang-tua untuk melakukan tugas-tugas lain. Sayangnya, tidak ada jalan pintas. Apabila kebutuhan anak tidak dipenuhi, problem akan tetap ada untuk waktu yang lebih lama.”

Ada satu pandangan terakhir yang perlu dicamkan. FEMA menasihati orang-tua, ”Akhirnya, Anda hendaknya memutuskan apa yang terbaik bagi anak Anda.” Dengan menerapkan petunjuk-petunjuk tersebut Anda dapat dibantu untuk melakukan yang terbaik dalam situasi yang sulit.

[Catatan Kaki]

a Diambil dari publikasi Helping Children Cope With Disaster dan Coping With Children’s Reactions to Hurricanes and Other Disasters, yang diterbitkan oleh FEMA.

    Publikasi Menara Pengawal Bahasa Indonesia (1971-2025)
    Log Out
    Log In
    • Indonesia
    • Bagikan
    • Pengaturan
    • Copyright © 2025 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
    • Syarat Penggunaan
    • Kebijakan Privasi
    • Pengaturan Privasi
    • JW.ORG
    • Log In
    Bagikan