PERPUSTAKAAN ONLINE Menara Pengawal
PERPUSTAKAAN ONLINE
Menara Pengawal
Indonesia
  • ALKITAB
  • PUBLIKASI
  • PERHIMPUNAN
  • Apakah Saudara Mengenal Yehuwa Seperti Nuh, Daniel, dan Ayub?
    Menara Pengawal (Edisi Pelajaran)—2018 | Februari
    • 9, 10. Bagaimana kita bisa beriman seperti Nuh?

      9 Bagaimana kita bisa beriman seperti Nuh? Kita perlu sungguh-sungguh mempelajari Firman Allah, menyimpan apa yang kita pelajari dalam hati, serta membuat perubahan dan keputusan sesuai dengan apa yang kita pelajari. (1 Ptr. 1:13-15) Kita pun akan beriman dan mendapat hikmat dari Allah, sehingga terlindung dari siasat Setan dan pengaruh dunia ini. (2 Kor. 2:11) Banyak orang menyukai kekerasan dan kebejatan moral serta mengikuti hasrat yang salah. (1 Yoh. 2:15, 16) Mereka tidak peduli bahwa kita hidup di hari-hari terakhir dunia ini. Jika iman kita tidak kuat, kita bisa terpengaruh. Ingatlah, ketika Yesus berkata bahwa zaman kita mirip dengan zaman Nuh, dia tidak berbicara soal kejahatan dan kebejatan yang ada. Sebaliknya, dia memperingatkan kita agar tidak tersimpangkan dan berhenti melayani Allah.​—Baca Matius 24:36-39.

  • Apakah Saudara Mengenal Yehuwa Seperti Nuh, Daniel, dan Ayub?
    Menara Pengawal (Edisi Pelajaran)—2018 | Februari
    • 15. Bagaimana kita bisa beriman seperti Daniel?

      15 Bagaimana kita bisa beriman seperti Daniel? Kita perlu memahami Firman Allah, bukan hanya membacanya. (Mat. 13:23) Kita ingin tahu cara berpikir Yehuwa, jadi kita perlu merenungkan baik-baik apa yang kita baca. Kita juga harus sering berdoa, terutama saat menghadapi kesulitan. Kita bisa yakin bahwa Yehuwa akan dengan limpah memberi kita hikmat dan kekuatan jika kita memintanya.​—Yak. 1:5.

  • Apakah Saudara Mengenal Yehuwa Seperti Nuh, Daniel, dan Ayub?
    Menara Pengawal (Edisi Pelajaran)—2018 | Februari
    • 20. Apa hubungannya mengenal Yehuwa dengan memilih teman dan hiburan?

      20 Bagaimana kita bisa beriman seperti Ayub? Kita perlu mengenal Yehuwa dan bertindak sesuai dengan kehendak-Nya. Misalnya, Alkitab berkata bahwa Dia ”membenci siapa pun yang suka kekerasan”. Alkitab juga menasihati kita untuk ”tidak bergaul dengan penipu”. (Baca Mazmur 11:5; 26:4.) Pikirkan: ’Dari dua ayat ini, apa yang saya pelajari tentang pandangan Yehuwa? Apakah hal yang saya utamakan dalam kehidupan sudah sesuai dengan itu? Bagaimana dengan cara saya menggunakan Internet, atau memilih teman dan hiburan?’ Jawaban kita bisa menunjukkan seberapa baik kita mengenal Yehuwa. Agar tidak terpengaruh oleh dunia, kita harus melatih kemampuan berpikir kita. Kita harus belajar membedakan mana yang benar dan salah, mana yang bijaksana dan tidak.​—Ibr. 5:14; Ef. 5:15.

Publikasi Menara Pengawal Bahasa Indonesia (1971-2025)
Log Out
Log In
  • Indonesia
  • Bagikan
  • Pengaturan
  • Copyright © 2025 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
  • Syarat Penggunaan
  • Kebijakan Privasi
  • Pengaturan Privasi
  • JW.ORG
  • Log In
Bagikan