PERPUSTAKAAN ONLINE Menara Pengawal
PERPUSTAKAAN ONLINE
Menara Pengawal
Indonesia
  • ALKITAB
  • PUBLIKASI
  • PERHIMPUNAN
  • Bagian 2: 2369-1943 S.M.—Seorang Pemburu, Sebuah Menara, dan Anda!
    Sedarlah!—1989 (No. 29) | Sedarlah!—1989 (No. 29)
    • Peninggalan Babel pada Zaman Modern

      ”Dari agama-agama yang kita kenal, tidak ada yang dapat mengajukan begitu banyak dewa seperti agama Sumer-Asyur-Babel,” kata penulis wanita Petra Eisele. Ia menyebutkan tentang 500 dewa, dan mengatakan bahwa beberapa daftar yang lebih ekstensif menyebut sampai 2.500 nama. Akhirnya, dengan berlalunya waktu, ”para teolog yang resmi dari Babel menetapkan hirarki dewa-dewa tersebut kurang lebih dengan pasti, dengan membagi mereka ke dalam kelompok-kelompok tiga serangkai”, kata New Larousse Encyclopedia of Mythology. Salah satu dewa tiga serangkai yang terkemuka terdiri dari Anu, Enlil dan Ea.

  • Bagian 2: 2369-1943 S.M.—Seorang Pemburu, Sebuah Menara, dan Anda!
    Sedarlah!—1989 (No. 29) | Sedarlah!—1989 (No. 29)
    • ”Babel”, ”Kaldea”, dan ”Mesopotamia” semua memaksudkan daerah yang sama dari apa yang sekarang disebut Irak. Julien Ries dari Université Catholique de Louvain-la-Neuve di Belgia menulis, ’Salib sudah ada pada zaman kebudayaan kuno Asia, Eropa, Afrika Utara, dan Amerika [termasuk] di Mesopotamia [di mana] salib dengan empat tangan yang sama merupakan tanda untuk langit dan dewa Anu.’

Publikasi Menara Pengawal Bahasa Indonesia (1971-2025)
Log Out
Log In
  • Indonesia
  • Bagikan
  • Pengaturan
  • Copyright © 2025 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
  • Syarat Penggunaan
  • Kebijakan Privasi
  • Pengaturan Privasi
  • JW.ORG
  • Log In
Bagikan