PERPUSTAKAAN ONLINE Menara Pengawal
PERPUSTAKAAN ONLINE
Menara Pengawal
Indonesia
  • ALKITAB
  • PUBLIKASI
  • PERHIMPUNAN
  • Cara Sidang Diorganisasi dan Dipimpin
    Diorganisasi untuk Melakukan Kehendak Yehuwa
    • 8 Pengaturan apa yang dibuat agar setiap sidang diorganisasi dan dipimpin dengan cara Allah, atau secara teokratis? Dengan bimbingan kuasa kudus, para gembala dilantik untuk mengurus kawanan domba. Pada perjalanan utusan injil mereka yang pertama, Paulus dan Barnabas melantik para penatua di sidang-sidang yang mereka kunjungi. (Kis. 14:23) Penulis Alkitab bernama Lukas menceritakan bahwa Paulus bertemu dengan para penatua di sidang Efesus dan berkata, ”Perhatikanlah diri kalian sendiri dan seluruh kawanan itu, karena kalian telah dilantik dengan kuasa kudus sebagai pengawas mereka, untuk menggembalakan sidang jemaat Allah, yang Dia beli dengan darah Putra-Nya sendiri.” (Kis. 20:17, 28) Mereka bisa menjadi penatua karena memenuhi persyaratan Alkitab. (1 Tim. 3:1-7) Titus, rekan sekerja Paulus, diberi wewenang untuk melantik penatua di sidang-sidang di Pulau Kreta.​—Tit. 1:5.

      9 Sementara itu, para rasul dan penatua di Yerusalem tetap melayani sebagai pengawas utama bagi semua sidang Kristen yang terus berkembang pada abad pertama. Mereka melayani sebagai badan pimpinan.

      10 Dalam suratnya kepada sidang Efesus, Rasul Paulus menjelaskan bahwa kalau sidang mengikuti bimbingan kuasa kudus dan terus tunduk kepada Yesus Kristus sebagai Kepala sidang, mereka akan tetap bersatu. Dia menasihati orang Kristen di sana untuk selalu rendah hati, menjaga ”persatuan yang diberikan melalui kuasa kudus”, dan hidup damai dengan semua orang di sidang. (Ef. 4:1-6) Kemudian, dia mengutip Mazmur 68:18 dan menjelaskan bahwa ayat itu memaksudkan pria-pria yang memenuhi syarat secara rohani untuk melayani sidang sebagai rasul, nabi, penginjil, gembala, dan guru. Pria-pria itu adalah pemberian dari Yehuwa, dan mereka akan menguatkan sidang agar matang secara rohani dan menyenangkan Allah.​—Ef. 4:7-16.

      SIDANG-SIDANG SEKARANG MENGIKUTI CONTOH PARA RASUL

      11 Sekarang, semua sidang Saksi-Saksi Yehuwa diorganisasi sesuai contoh dari abad pertama. Sidang-sidang itu membentuk satu sidang sedunia. Di dalam sidang itu, domba-domba lain mendukung saudara-saudari terurap mereka. (Za. 8:23) Ini bisa terjadi karena Yesus Kristus. Sesuai janjinya, dia dengan setia menyertai murid-murid terurapnya ”sampai penutup zaman ini”. Orang-orang yang bergabung dengan sidang yang terus bertumbuh ini telah menyambut kabar baik Allah, membaktikan diri dengan sepenuh hati kepada Yehuwa, dan dibaptis sebagai murid Yesus. (Mat. 28:19, 20; Mrk. 1:14; Kis. 2:41) Mereka mengakui ”gembala yang baik”, Yesus Kristus, sebagai Kepala seluruh kawanan domba di sidang, yang terdiri dari orang Kristen terurap maupun ”domba-domba lain”. (Yoh. 10:14, 16; Ef. 1:22, 23) Mereka bisa tetap bersatu kalau mereka melakukan itu dan tunduk kepada ”budak yang setia dan bijaksana”, yang Yesus tetapkan untuk membagikan makanan rohani. Semoga kita tetap percaya sepenuhnya kepada budak yang setia.​—Mat. 24:45.

  • Cara Sidang Diorganisasi dan Dipimpin
    Diorganisasi untuk Melakukan Kehendak Yehuwa
    • 15 Sidang-sidang mau mengikuti pengaturan organisasi, yang dibuat demi kebaikan semua orang di sidang. Mereka mendukung pelantikan penatua, yang mengawasi pekerjaan di cabang, wilayah, dan sidang. Mereka mengandalkan budak yang setia dan bijaksana untuk mendapatkan makanan rohani pada waktu yang tepat. Budak yang setia tunduk sepenuhnya kepada Kristus, juga mengikuti prinsip Alkitab dan bimbingan kuasa kudus. Kita semua bekerja sama dengan kompak sehingga menikmati apa yang dialami orang Kristen abad pertama, ”Iman sidang-sidang jemaat menjadi semakin teguh, dan jumlah mereka bertambah dari hari ke hari.”​—Kis. 16:5.

Publikasi Menara Pengawal Bahasa Indonesia (1971-2025)
Log Out
Log In
  • Indonesia
  • Bagikan
  • Pengaturan
  • Copyright © 2025 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
  • Syarat Penggunaan
  • Kebijakan Privasi
  • Pengaturan Privasi
  • JW.ORG
  • Log In
Bagikan