-
Harta yang Sangat Berharga untuk DibagikanMenara Pengawal—1995 | 1 Januari
-
-
Harta yang Sangat Berharga untuk Dibagikan
SEBAGAIMANA DICERITAKAN OLEH GLORIA MALASPINA
Sewaktu garis pantai Sisilia lenyap dari pandangan, saya dan suami saya mulai memusatkan perhatian kepada tujuan kami, Pulau Malta di Laut Tengah. Sungguh suatu prospek yang menggetarkan! Seraya kapal mengarungi lautan, kami teringat akan pengalaman rasul Paulus di Malta pada abad pertama.—KISAH 28:1-10.
KETIKA itu tahun 1953, dan kegiatan pengabaran dari Saksi-Saksi Yehuwa di Malta belum diakui secara hukum. Setahun sebelumnya, kami lulus dari Sekolah Alkitab Gilead Menara Pengawal dan ditugaskan ke Italia. Setelah dalam waktu singkat belajar bahasa Italia, kami tidak sabar lagi untuk melihat keadaan macam apa yang akan kami hadapi di Malta.
-
-
Harta yang Sangat Berharga untuk DibagikanMenara Pengawal—1995 | 1 Januari
-
-
Malta dan Libia
Dengan dipenuhi kenangan yang berlimpah akan saudara-saudara kami di Sisilia, kami berlayar ke Malta. Rasul Paulus telah bertemu dengan orang-orang yang baik hati di sana, dan demikian juga dengan kami. Badai di Teluk St. Paul membuat kami menyadari bahaya yang dihadapi kapal-kapal kecil pada abad pertama. (Kisah 27:39–28:10)
-