PERPUSTAKAAN ONLINE Menara Pengawal
PERPUSTAKAAN ONLINE
Menara Pengawal
Indonesia
  • ALKITAB
  • PUBLIKASI
  • PERHIMPUNAN
  • Jangan Biarkan Apa Pun Menghalangi Saudara Mendapat Kemuliaan
    Menara Pengawal—2013 | 15 Februari
    • Sikap inilah yang ditunjukkan orang-orang terkemuka pada zaman Yesus. Tentang mereka, rasul Yohanes menulis, ”Banyak orang bahkan di antara penguasa-penguasa, sebenarnya beriman kepadanya [Yesus], tetapi oleh karena orang-orang Farisi mereka tidak mengakui dia, agar tidak dikeluarkan dari sinagoga; sebab mereka mengasihi kemuliaan dari manusia lebih daripada kemuliaan dari Allah.” (Yoh. 12:42, 43) Para penguasa itu semestinya tidak mementingkan pandangan orang Farisi.

  • Jangan Biarkan Apa Pun Menghalangi Saudara Mendapat Kemuliaan
    Menara Pengawal—2013 | 15 Februari
    • ”KAMU INGIN MELAKUKAN HASRAT BAPAKMU”

      12. Apa yang membuat beberapa orang Yahudi tidak mau mendengarkan berita Yesus?

      12 Hal lain yang bisa menghalangi kita untuk mendapatkan kemuliaan dari Allah adalah keinginan kita sendiri. Keinginan yang salah dapat membuat kita sama sekali tidak mau mendengarkan kebenaran. (Baca Yohanes 8:43-47.) Yesus mengatakan kepada beberapa orang Yahudi bahwa mereka tidak mau mendengarkan beritanya karena ’mereka ingin melakukan hasrat bapak mereka, Si Iblis’.

      13, 14. (a) Apa yang dikatakan para peneliti tentang cara otak kita memproses suara orang-orang? (b) Apa yang menentukan siapa yang ingin kita dengarkan?

      13 Sering kali, kita hanya mau mendengarkan apa yang sesuai dengan keinginan kita. (2 Ptr. 3:5) Yehuwa menciptakan kita dengan kesanggupan yang luar biasa untuk mengabaikan bunyi-bunyi yang tidak diinginkan. Cobalah hentikan kegiatan sejenak. Berkonsentrasilah dan perhatikan berapa banyak suara yang dapat Saudara dengar saat ini. Saudara mungkin tadinya tidak menyadari adanya suara-suara tertentu. Bagian otak yang disebut sistem Limbik membantu Saudara untuk memerhatikan satu suara saja meskipun Saudara tetap dapat mendengar suara-suara lainnya. Namun, para peneliti mendapati bahwa proses itu akan semakin sulit jika yang didengarkan adalah suara orang-orang. Ini berarti sewaktu Saudara mendengar suara dua orang sekaligus, Saudara harus memilih suara siapa yang akan Saudara perhatikan. Pilihan Saudara banyak bergantung pada siapa yang ingin Saudara dengarkan. Jadi, orang-orang Yahudi yang ingin melakukan kehendak bapak mereka, Si Iblis, tidak mau mendengarkan Yesus.

Publikasi Menara Pengawal Bahasa Indonesia (1971-2025)
Log Out
Log In
  • Indonesia
  • Bagikan
  • Pengaturan
  • Copyright © 2025 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
  • Syarat Penggunaan
  • Kebijakan Privasi
  • Pengaturan Privasi
  • JW.ORG
  • Log In
Bagikan