PERPUSTAKAAN ONLINE Menara Pengawal
PERPUSTAKAAN ONLINE
Menara Pengawal
Indonesia
  • ALKITAB
  • PUBLIKASI
  • PERHIMPUNAN
  • lfb cerita 96 hlm. 224-hlm. 225 par. 2
  • Yesus Memilih Saul

Tidak ada video untuk bagian ini.

Maaf, terjadi error saat ingin menampilkan video.

  • Yesus Memilih Saul
  • Belajarlah dari Cerita-Cerita di Alkitab
  • Bahan Terkait
  • Sang Penganiaya Melihat Terang Besar
    Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—2000
  • Di Tengah Jalan Menuju Damsyik
    Buku Cerita Alkitab
  • Sidang Jemaat ”Memasuki Masa Damai”
    ”Memberikan Kesaksian yang Saksama tentang Kerajaan Allah”
  • Pengabaran Saul Membangkitkan Permusuhan
    Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—2005
Lihat Lebih Banyak
Belajarlah dari Cerita-Cerita di Alkitab
lfb cerita 96 hlm. 224-hlm. 225 par. 2
Cahaya terang memancar di sekeliling Saul

CERITA 96

Yesus Memilih Saul

Saul adalah warga negara Roma yang lahir di Tarsus. Dia orang Farisi yang ahli Hukum Yahudi, dan dia membenci orang Kristen. Dia menyeret mereka keluar dari rumah dan memenjarakan mereka. Dia bahkan ikut menonton waktu orang-orang yang marah melempari Stefanus dengan batu.

Tapi, Saul tidak puas kalau hanya menangkap orang Kristen di Yerusalem. Dia meminta imam besar mengirim dia ke kota Damaskus supaya dia bisa menangkap orang Kristen di situ. Ketika Saul hampir sampai di kota itu, tiba-tiba ada cahaya terang di sekeliling dia, dan dia terjatuh. Dia mendengar suara yang berkata, ’Saul, kenapa kamu menganiaya aku?’ Saul bertanya, ’Siapa kamu?’ Suara itu menjawab, ’Aku Yesus. Pergilah ke Damaskus, dan kamu akan tahu apa yang harus kamu lakukan.’ Saul menjadi buta, dan dia harus dituntun untuk masuk ke kota itu.

Di Damaskus, ada orang Kristen yang setia bernama Ananias. Yesus berkata kepadanya dalam penglihatan, ’Pergilah ke rumah Yudas di Jalan Lurus, dan cari orang bernama Saul.’ Ananias berkata, ’Tuan, aku sudah dengar tentang dia! Dia memenjarakan murid-muridmu!’ Tapi Yesus berkata, ’Temui dia. Aku sudah memilih Saul untuk memberitakan kabar baik kepada banyak bangsa.’

Saul is blind after seeing a bright light

Jadi, Ananias menemui Saul dan berkata, ’Saul saudaraku, Yesus menyuruh aku ke sini untuk membuka matamu.’ Saul langsung bisa melihat lagi. Lalu, dia belajar tentang Yesus dan menjadi pengikutnya. Setelah dibaptis sebagai orang Kristen, Saul memberitakan kabar baik di rumah ibadah bersama orang Kristen lainnya. Apa kamu bisa bayangkan betapa kagetnya orang Yahudi saat melihat dia mengajar tentang Yesus? Mereka berkata, ’Bukannya dulu dia menangkap murid Yesus?’

Selama tiga tahun, Saul memberitakan kabar baik di Damaskus. Orang Yahudi membenci Saul dan berencana membunuh dia. Tapi, teman-temannya tahu tentang rencana itu dan membantu Saul keluar dari kota itu. Mereka menurunkan dia dalam keranjang besar melalui sebuah lubang di tembok kota.

Ketika Saul ke Yerusalem, dia ingin bergabung dengan orang Kristen di sana. Tapi, mereka takut kepadanya. Lalu, murid yang baik hati bernama Barnabas membawa Saul kepada para rasul. Dia meyakinkan mereka bahwa Saul sudah berubah. Saul mulai memberitakan kabar baik dengan bersemangat bersama sidang jemaat di Yerusalem. Belakangan, dia disebut Paulus.

”Kristus Yesus datang ke dunia untuk menyelamatkan orang-orang berdosa. Di antara mereka, akulah yang paling berdosa.”​—1 Timotius 1:15

Pertanyaan: Kenapa orang Kristen takut kepada Saul? Kenapa Saul akhirnya berubah?

Kisah 7:54–8:3; 9:1-28; 13:9; 21:40–22:15; Roma 1:1; Galatia 1:11-18

    Publikasi Menara Pengawal Bahasa Indonesia (1971-2025)
    Log Out
    Log In
    • Indonesia
    • Bagikan
    • Pengaturan
    • Copyright © 2025 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
    • Syarat Penggunaan
    • Kebijakan Privasi
    • Pengaturan Privasi
    • JW.ORG
    • Log In
    Bagikan