-
Sukses—Tidak Soal Apa pun?Menara Pengawal—1988 (Seri 51) | Menara Pengawal—1988 (Seri 51)
-
-
Yesus juga mengatakan: ”Janganlah kamu mengumpulkan harta di bumi; . . . Karena di mana hartamu berada, di situ juga hatimu berada . . . kamu tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada Mamon.” (Matius 6:19-24) Apakah orangtua yang mengarahkan anak-anak mereka khusus kepada cita-cita materi dan karir duniawi mengikuti nasihat ini? Apakah tekanan pada sukses duniawi ada gunanya jika anak-anak meninggalkan kebenaran dan meniru gaya hidup yang tidak Kristen? Apakah ada gunanya untuk mengorbankan atau, sedikitnya, membahayakan kehidupan rohani mereka demi ”harta di bumi”? Para orangtua yang melakukan hal ini sering mendapati bahwa bahkan mereka sendiri ’tersiksa dengan berbagai-bagai duka’ karena memikirkan anak-anak mereka dan karena menyesali telah kehilangan mereka secara rohani dan—kadang-kadang secara jasmani.
-
-
Sukses—Tidak Soal Apa pun?Menara Pengawal—1988 (Seri 51) | Menara Pengawal—1988 (Seri 51)
-
-
Yesus juga mengatakan: ”Janganlah kamu mengumpulkan harta di bumi; . . . Karena di mana hartamu berada, di situ juga hatimu berada . . . kamu tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada Mamon.” (Matius 6:19-24) Apakah orangtua yang mengarahkan anak-anak mereka khusus kepada cita-cita materi dan karir duniawi mengikuti nasihat ini? Apakah tekanan pada sukses duniawi ada gunanya jika anak-anak meninggalkan kebenaran dan meniru gaya hidup yang tidak Kristen? Apakah ada gunanya untuk mengorbankan atau, sedikitnya, membahayakan kehidupan rohani mereka demi ”harta di bumi”? Para orangtua yang melakukan hal ini sering mendapati bahwa bahkan mereka sendiri ’tersiksa dengan berbagai-bagai duka’ karena memikirkan anak-anak mereka dan karena menyesali telah kehilangan mereka secara rohani dan—kadang-kadang secara jasmani.
Cinta kepada kekayaan adalah majikan yang suka menuntut. Ia menuntut waktu, kekuatan, dan kecakapan; dan ia mendesak ke luar pengabdian yang saleh. Ia biasanya membujuk orang untuk mencari kekayaan dan gengsi duniawi yang lebih besar lagi, dengan demikian menarik mereka lebih jauh lagi dari iman. Alkitab dengan tepat mengatakan: ”Siapa mencintai uang tidak akan puas dengan uang, dan siapa mencintai kekayaan tidak akan puas dengan penghasilannya.”—Pengkhotbah 5:9.
-