PERPUSTAKAAN ONLINE Menara Pengawal
PERPUSTAKAAN ONLINE
Menara Pengawal
Indonesia
  • ALKITAB
  • PUBLIKASI
  • PERHIMPUNAN
  • it-1 “Juru Selamat”
  • Juru Selamat

Tidak ada video untuk bagian ini.

Maaf, terjadi error saat ingin menampilkan video.

  • Juru Selamat
  • Pemahaman Alkitab, Jilid 1
  • Bahan Terkait
  • Selamat, Keselamatan
    Pemahaman Alkitab, Jilid 2
  • Apa Keselamatan Itu?
    Pertanyaan Alkitab Dijawab
  • Jagalah ”Harapan Keselamatan” Saudara Tetap Cerah!
    Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—2000
  • Pertanyaan Pembaca
    Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—1984 (s-4)
Lihat Lebih Banyak
Pemahaman Alkitab, Jilid 1
it-1 “Juru Selamat”

JURU SELAMAT

Pribadi yang melindungi atau membebaskan dari bahaya atau pembinasaan. Yehuwa diidentifikasi sebagai Juru Selamat utama, satu-satunya Sumber pembebasan. (Yes 43:11; 45:21) Berkali-kali, Ia menjadi Juru Selamat dan Pembebas Israel. (Mz 106:8, 10, 21; Yes 43:3; 45:15; Yer 14:8) Yang Ia selamatkan bukan hanya bangsa itu, melainkan juga pribadi-pribadi yang melayani Dia. (2Sam 22:1-3) Penyelamatan-Nya sering kali dilakukan melalui pria-pria yang Ia angkat sebagai para penyelamat. (Neh 9:27) Selama zaman Hakim-Hakim, para penyelamat khusus ini dipilih oleh Allah dan diberi kuasa untuk membebaskan Israel dari penindasan bangsa asing. (Hak 2:16; 3:9, 15) Selama masa hidupnya, hakim tersebut bertugas menjaga Israel untuk tetap berada di jalan yang benar, agar mereka terbebas dari penindasan musuh-musuh mereka. (Hak 2:18) Sewaktu Yesus berada di bumi, Yehuwa-lah Juru Selamatnya, yang mendukung serta menguatkan dia untuk memelihara integritas melalui cobaan-cobaan berat.—Ibr 5:7; Mz 28:8.

Selain berperan sebagai Juru Selamat, Yehuwa juga adalah ’Pribadi Yang Membeli Kembali’. (Yes 49:26; 60:16) Pada masa lampau, ia menebus umat-Nya, Israel, dari penawanan. Ketika membebaskan orang Kristen dari belenggu dosa, Ia membeli mereka kembali melalui Putra-Nya, Yesus Kristus (1Yoh 4:14), persediaan Yehuwa untuk keselamatan; karena itu, Yesus ditinggikan menjadi ”Wakil Utama dan Juru Selamat”. (Kis 5:31) Maka Yesus Kristus layak disebut ”Juru Selamat kita”, sekalipun ia melakukan penyelamatan itu sebagai wakil Yehuwa. (Tit 1:4; 2Ptr 1:11) Nama Yesus, yang diberikan kepada Putra Allah atas petunjuk malaikat, berarti ”Yehuwa Adalah Keselamatan”, karena menurut sang malaikat, ”ia akan menyelamatkan umatnya dari dosa-dosa mereka”. (Mat 1:21; Luk 1:31) Nama itu menunjukkan bahwa Yehuwa-lah Sumber keselamatan tersebut, yang dilaksanakan melalui Yesus. Karena itu, kita membaca bahwa Bapak dan Putra disebutkan bersama-sama sehubungan dengan keselamatan.—Tit 2:11-13; 3:4-6.

Keselamatan diberikan oleh Yehuwa melalui Yesus Kristus bagi ”segala macam orang”. (1Tim 4:10) Ia menyelamatkan mereka dari dosa dan kematian (Rm 8:2), dari Babilon Besar (Pny 18:2, 4), dari dunia ini yang dikuasai Setan (Yoh 17:16; Kol 1:13), dan dari kebinasaan serta kematian abadi (Pny 7:14-17; 21:3, 4). Penyingkapan 7:9, 10 memperlihatkan ”kumpulan besar” menyatakan bahwa keselamatan mereka berasal dari Allah dan Anak Domba.

Korban tebusan adalah dasar keselamatan, dan sebagai Raja serta Imam Besar yang abadi, Kristus Yesus memiliki wewenang dan kuasa untuk ”sepenuhnya menyelamatkan orang-orang yang menghampiri Allah melalui dia”. (Ibr 7:23-25; Pny 19:16) Dialah ”juru selamat tubuh ini”, yakni sidang jemaat yang terdiri dari para pengikutnya yang terurap, dan juga juru selamat semua orang yang memperlihatkan iman akan dia.—Ef 5:23; 1Yoh 4:14; Yoh 3:16, 17.

    Publikasi Menara Pengawal Bahasa Indonesia (1971-2025)
    Log Out
    Log In
    • Indonesia
    • Bagikan
    • Pengaturan
    • Copyright © 2025 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
    • Syarat Penggunaan
    • Kebijakan Privasi
    • Pengaturan Privasi
    • JW.ORG
    • Log In
    Bagikan