-
Apa Sepuluh Perintah Allah Itu?Pertanyaan Alkitab Dijawab
-
-
Apakah orang Kristen harus menjalankan Sepuluh Perintah?
Tidak. Allah memberikan hukum Taurat, termasuk Sepuluh Perintah, khusus untuk bangsa Israel zaman dulu. (Ulangan 5:2, 3; Mazmur 147:19, 20) Hukum Taurat tidak berlaku bagi orang Kristen, dan bahkan orang Kristen Yahudi ”dibebaskan dari hukum Taurat”. (Roma 7:6)b Hukum itu diganti dengan ”hukum Kristus”, yang mencakup semua perintah Yesus kepada para pengikutnya.—Galatia 6:2; Matius 28:19, 20.
-
-
Apa Sepuluh Perintah Allah Itu?Pertanyaan Alkitab Dijawab
-
-
Apakah Sepuluh Perintah masih berguna untuk zaman sekarang?
Ya. Kita bisa mendapat manfaat dengan mempelajarinya karena Sepuluh Perintah menunjukkan cara berpikir Allah. (2 Timotius 3:16, 17) Sepuluh Perintah didasarkan atas prinsip-prinsip yang dapat diandalkan dan tidak pernah ketinggalan zaman. (Mazmur 111:7, 8) Sebenarnya, banyak dari prinsip-prinsip itu menjadi dasar dari ajaran-ajaran dalam Perjanjian Baru.—Lihat ”Prinsip-prinsip dari Sepuluh Perintah yang ada dalam Perjanjian Baru.”
Yesus mengajarkan bahwa seluruh hukum Taurat, termasuk Sepuluh Perintah, didasarkan atas dua perintah terpenting. Dia mengatakan, ”’Kasihilah Yehuwa Allahmu dengan sepenuh hati, sepenuh jiwa, dan seluruh pikiranmu.’ Itulah yang paling utama dan paling penting. Yang kedua, yang mirip dengan itu, ’Kasihilah sesamamu seperti dirimu sendiri.’ Kedua perintah ini adalah dasar dari seluruh Taurat.” (Matius 22:34-40) Jadi, meski orang Kristen tidak perlu menjalankan hukum Taurat, mereka diperintahkan untuk mengasihi Allah dan sesama manusia.—Yohanes 13:34; 1 Yohanes 4:20, 21.
Prinsip-prinsip dari Sepuluh Perintah yang ada dalam Perjanjian Baru
Prinsip
Rujukan dalam Perjanjian Baru
Sembahlah Allah Yehuwa saja
Jangan menyembah berhala
Hormati nama Allah
Beribadahlah kepada Allah secara rutin
Hormati ayah dan ibu
Jangan membunuh
Jangan berzina
Jangan mencuri
Jangan memberikan kesaksian palsu
Jangan menginginkan milik orang lain
-