PERPUSTAKAAN ONLINE Menara Pengawal
PERPUSTAKAAN ONLINE
Menara Pengawal
Indonesia
  • ALKITAB
  • PUBLIKASI
  • PERHIMPUNAN
  • Mengapa Bank Pailit
    Sedarlah!—1987 (No. 20) | Sedarlah!—1987 (No. 20)
    • PADA tahun 1970 ketika Bank Hawaii membuka cabang di pulau Yap di Mikronesia, ada suatu problem: bagaimana meyakinkan orang-orang Yap untuk menyimpan uang mereka di bank. ”Kami mengadakan rapat-rapat desa dan mulai dari dasar,” pejabat bank Dominic B. Griffin III menjelaskan. ”Dalam perekonomian sederhana, apapun bisa menjadi uang. Maka kami harus menjelaskan bahwa babi bukan uang, tetapi tanda tangan di atas secarik kertas adalah uang.”

      Problem tersebut menekankan pokok dasar: Perbankan modern didasarkan atas kepercayaan. Bisnis itu didirikan atas kepercayaan orang-orang—individu-individu dan juga perusahaan-perusahaan dagang—terhadap bank yang berurusan dengan mereka dan terhadap perwakilan-perwakilan yang mendukungnya.

      Yap sebenarnya sudah memiliki sebuah bank-bank uang batu. Selama berabad-abad kebudayaannya menggunakan roda batu yang besar sebagai mata uang. Begitu besarnya uang batu itu sehingga ruangan besi tidak diperlukan untuk menyimpan atau melindunginya. Malahan, batu itu disandarkan pada tembok-tembok dan pohon-pohon sepanjang jalan di luar Kolonia. Penggaliannya dilakukan di Kepulauan Belau, bagian barat daya Pulau Yap, dan nilainya ditentukan oleh seberapa sulit batu itu didapat dan diangkut ke Pulau Yap dengan kapal-kapal kecil. Uang batu tidak pernah dipindahkan. Semua orang mengenal setiap potong uang dan sejarahnya. Hak milik berpindah dari satu keluarga ke lain keluarga sewaktu membeli tanah atau barang.

      Jadi, Yap, sama sekali harus dibawa dari ”jaman batu” ke jaman bisnis bank elektronik yang modern, harus diperkenalkan kepada rekening cek dan rekening deposito, penukaran mata uang asing, surat obligasi simpanan, setoran uang dengan telegraf. Mereka harus belajar tentang nilai kertas yang tercetak dan menaruh kepercayaan kepada bank yang akan mengurus uang yang tidak dapat mereka lihat.

  • Mengapa Bank Pailit
    Sedarlah!—1987 (No. 20) | Sedarlah!—1987 (No. 20)
    • [Gambar di hlm. 17]

      Uang batu Yap terlihat di luar rumah ini

Publikasi Menara Pengawal Bahasa Indonesia (1971-2025)
Log Out
Log In
  • Indonesia
  • Bagikan
  • Pengaturan
  • Copyright © 2025 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
  • Syarat Penggunaan
  • Kebijakan Privasi
  • Pengaturan Privasi
  • JW.ORG
  • Log In
Bagikan