PERPUSTAKAAN ONLINE Menara Pengawal
PERPUSTAKAAN ONLINE
Menara Pengawal
Indonesia
  • ALKITAB
  • PUBLIKASI
  • PERHIMPUNAN
  • Cara Mencapai Tujuan Berpacaran
    Menara Pengawal (Edisi Pelajaran)—2024 | Mei
    • 10. Bagaimana pasangan yang berpacaran bisa tetap bersih secara moral? (Amsal 22:3)

      10 Bagaimana kalian bisa tetap bersih secara moral selama berpacaran? Semakin lama, perasaan kalian terhadap satu sama lain bisa semakin kuat. Bagaimana kalian bisa menjaga tingkah laku kalian tetap bersih? (1 Kor. 6:18) Jangan membicarakan hal-hal cabul, berduaan di tempat sepi, atau minum alkohol berlebihan. (Ef. 5:3) Itu bisa menimbulkan nafsu seksual dan melemahkan tekad kalian untuk mengikuti standar Yehuwa. Dari waktu ke waktu, bicarakan apa saja yang bisa kalian lakukan agar tetap bersih secara moral. (Baca Amsal 22:3.) Dawit dan Almaz, yang berasal dari Etiopia, berkata, ”Kami bertemu di tempat-tempat yang banyak orangnya atau bersama teman-teman. Kami tidak pernah berdua saja di mobil atau di rumah. Jadi, kami terhindar dari situasi yang bisa menimbulkan godaan.”

      11. Apa saja yang harus dipikirkan pasangan yang berpacaran tentang cara menunjukkan rasa sayang?

      11 Apakah kalian boleh menunjukkan rasa sayang kepada satu sama lain? Sewaktu rasa sayang kalian semakin kuat, kalian mungkin ingin menunjukkannya sampai batas-batas tertentu. (Kid. 1:2; 2:6) Tapi, kalau hal itu menimbulkan nafsu seksual, itu bisa mengaburkan pandangan kalian terhadap pasangan kalian. Tindakan untuk menunjukkan rasa sayang juga bisa dengan mudah membuat kalian kehilangan pengendalian diri dan akhirnya berbuat cabul. (Ams. 6:27) Jadi, sewaktu baru mulai berpacaran, bicarakan batas-batasnya, sesuai dengan prinsip Alkitab.c (1 Tes. 4:​3-7) Pikirkan bersama-sama: ’Bagaimana kira-kira pandangan orang lain kalau melihat cara kita menunjukkan rasa sayang? Apakah hal-hal ini bisa membuat kita memiliki nafsu yang salah?’

  • Cara Mencapai Tujuan Berpacaran
    Menara Pengawal (Edisi Pelajaran)—2024 | Mei
    • c Meraba-raba alat kelamin adalah perbuatan cabul, yang mengharuskan para penatua untuk membentuk panitia pengadilan. Meraba-raba buah dada dan juga percakapan yang cabul melalui tulisan atau telepon juga bisa dikenai tindakan pengadilan, bergantung keadaannya.

Publikasi Menara Pengawal Bahasa Indonesia (1971-2025)
Log Out
Log In
  • Indonesia
  • Bagikan
  • Pengaturan
  • Copyright © 2025 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
  • Syarat Penggunaan
  • Kebijakan Privasi
  • Pengaturan Privasi
  • JW.ORG
  • Log In
Bagikan