PERPUSTAKAAN ONLINE Menara Pengawal
PERPUSTAKAAN ONLINE
Menara Pengawal
Indonesia
  • ALKITAB
  • PUBLIKASI
  • PERHIMPUNAN
  • Eksploitasi Seksual atas Anak-Anak—Problem Seluas Dunia
    Sedarlah!—1997 | 8 April
    • Children’s Ombudsman, sebuah yayasan Swedia, memberi tahu para delegasi, ”Apabila diadakan penelitian sehubungan dengan penyebab pelacuran anak-anak, tidak diragukan bahwa wisata [seks] merupakan salah satu penyebab utamanya.” Sebuah laporan mengatakan, ”Peningkatan yang luar biasa dari pelacuran anak-anak selama sepuluh tahun terakhir merupakan akibat langsung dari bisnis wisata. Pelacuran anak-anak merupakan atraksi pariwisata terbaru yang ditawarkan oleh negara-negara berkembang.” ”Wisata seks” dari Eropa, Amerika Serikat, Jepang, dan tempat-tempat lain menciptakan permintaan yang besar akan pelacur anak-anak di seluruh dunia. Sebuah perusahaan penerbangan Eropa menggunakan gambar kartun seorang anak dalam pose yang eksplisit secara seksual untuk mempromosikan wisata seks. Biro-biro perjalanan mengatur wisata seks untuk ribuan orang setiap tahun.

  • Eksploitasi Seksual atas Anak-Anak—Problem Seluas Dunia
    Sedarlah!—1997 | 8 April
    • Sebuah panel yang membahas tentang wisata seks merekomendasikan untuk memeranginya melalui pendidikan dalam kurikulum sekolah. Selain itu, informasi yang menentang eksploitasi seksual atas anak-anak seharusnya menjangkau para pelancong selama seluruh perjalanan wisata​—sebelum berangkat, selama perjalanan, dan di tempat tujuan.

  • Eksploitasi Seksual atas Anak-Anak—Problem Seluas Dunia
    Sedarlah!—1997 | 8 April
    • Wisata Seks​−Mengapa?

      (Beberapa alasan mengapa para turis mengadakan hubungan seks dengan anak-anak)

      (1) Anonimitas yang dinikmati sang turis membebaskannya dari pembatasan sosial di negara asalnya

      (2) Karena sedikit atau tidak adanya pemahaman akan bahasa setempat, para turis dapat dengan mudah disesatkan hingga percaya bahwa membayar untuk hubungan seks dengan seorang anak adalah hal yang dapat diterima atau adalah jalan untuk membantu anak-anak keluar dari kemiskinan

      (3) Sikap rasisme mengakibatkan para pengunjung mengeksploitasi orang lain yang mereka anggap lebih rendah

      (4) Para turis merasa kaya bila mereka melihat bahwa jasa pelayanan seks murah di negara-negara berkembang

Publikasi Menara Pengawal Bahasa Indonesia (1971-2025)
Log Out
Log In
  • Indonesia
  • Bagikan
  • Pengaturan
  • Copyright © 2025 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
  • Syarat Penggunaan
  • Kebijakan Privasi
  • Pengaturan Privasi
  • JW.ORG
  • Log In
Bagikan