KETIDAKSEMPURNAAN
(Lihat juga Dosa; Kritik; Mencari-cari Kesalahan; Sempurna, Kesempurnaan)
alasan ini bisa terjadi pada ciptaan yang sempurna: w11 1/9 6; tp 46-47
bertekun meski tidak sempurna: w97 1/6 26-27; w94 1/9 8-13
berurusan dengan orang lain: w22.03 30-31; w18.01 9-11; lvs 38-39; w16.06 26-27; w15 15/9 6-7; lv 33-34; w10 15/6 17-18; w09 15/2 23; w09 15/9 7-9; it-1 1254-1255; w99 15/10 13-17
caranya dibebaskan dari ketidaksempurnaan: w14 15/9 26
digambarkan dengan angka ”enam”: ijwbq artikel 74; it-1 142; w04 1/4 6; re 19, 196
digambarkan dengan kata ”daging”: it-1 515-516
kecil hati karena: cl 242-249; w20.12 22-24; w11 15/2 24; rs 60-61; w01 1/9 17-18; w97 1/6 26-27
mengabaikan ketidaksempurnaan: od 142; it-1 1254-1255; om 138-140; w86_s-25 20
para pengemban tanggung jawab: bt 123; w13 15/11 24; w12 15/10 13-14; w06 15/7 21-22
semua orang mewarisi ketidaksempurnaan: ijwbq artikel 167; w10 1/6 8-9; g 5/06 7-8; lr 124-125; ct 169-170; g98 22/6 8
tanpa cela meski tidak sempurna: it-2 767-768
tidak berfokus pada ketidaksempurnaan: w19.08 10; w97 1/8 8-11
tidak tersandung karena ketidaksempurnaan: lvs 38; w16.06 23-27; lv 33-34; w13 15/3 7; w90 15/4 27-28
ujian keloyalan: w88_s-46 26