PERPUSTAKAAN ONLINE Menara Pengawal
PERPUSTAKAAN ONLINE
Menara Pengawal
Indonesia
  • ALKITAB
  • PUBLIKASI
  • PERHIMPUNAN
  • yb97 hlm. 253-255
  • Surat dari Badan Pimpinan

Tidak ada video untuk bagian ini.

Maaf, terjadi error saat ingin menampilkan video.

  • Surat dari Badan Pimpinan
  • Buku Kegiatan Saksi-Saksi Yehuwa 1997
  • Bahan Terkait
  • Yang Ingin Selamat Harus ”Bukan dari Dunia”
    Perdamaian dan Keamanan Sejati—Bagaimana Memperolehnya?
  • Kemuliaan yang Lebih Besar dari Rumah Yehuwa
    Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—1997
  • Yang Ingin Selamat Harus ”Bukan Sebagian dari Dunia”
    Perdamaian dan Keamanan yang Sejati—Dari Sumber Manakah?
  • Surat dari Badan Pimpinan
    Buku Kegiatan Saksi-Saksi Yehuwa 1998
Lihat Lebih Banyak
Buku Kegiatan Saksi-Saksi Yehuwa 1997
yb97 hlm. 253-255

Surat dari Badan Pimpinan

SEWAKTU ke-70 orang ”kembali dengan sukacita” untuk melaporkan kepada Yesus mengenai keberhasilan kampanye pengabaran mereka, Yesus pun ”menjadi berlimpah dengan sukacita dalam roh kudus”. Dalam ucapan syukurnya kepada Yehuwa, ia mengatakan, ”Aku memuji engkau di muka umum, Bapak, Tuan atas langit dan bumi, karena engkau telah menyembunyikan dengan cermat hal-hal ini dari orang-orang yang berhikmat dan intelektual, dan telah menyingkapkannya kepada bayi-bayi.”—Luk. 10:17, 21.

Seperti Yesus, bukankah kita berlimpah dengan sukacita karena laporan tahunan untuk tahun 1996? Kita juga seperti bayi-bayi yang dididik oleh roh Yehuwa, tetapi orang-orang berhikmat dan intelektual dari dunia ini tidak dapat menyamai apa yang telah Yehuwa laksanakan melalui umat-Nya. Sepanjang tahun dinas yang lalu, kita mengerahkan diri untuk ’menjadi pelaku firman’. (Yak. 1:22) Sebagai hasilnya, Yehuwa ’membuka tingkap-tingkap langit’ dan menambahkan berkat yang berlimpah.—Mal. 3:10.

Alasan lebih jauh untuk berkat ini adalah bahwa kita telah ’mengenakan pada diri kita kasih, ikatan pemersatu yang sempurna’. (Kol. 3:14) Ini tercermin dalam kegiatan terpadu yang menakjubkan dari Saksi-Saksi Yehuwa di seluruh dunia. Seperti kawanan belalang dari nubuat Yoel, bala tentara yang perkasa dari Saksi-Saksi Yehuwa, yang kini berkekuatan 5.413.769 orang, terus memenuhi bumi dengan kesaksiannya.—Yl. 1:1-4; 2:7, 9-11.

Ya, pada tahun 1996, telah dihasilkan panen yang sangat mencolok berupa buah-buah Kerajaan—lebih dari satu miliar jam dalam dinas pengabaran, sebuah puncak baru sebanyak 336.579 saudara dan saudari baru dibaptis, dan angka yang mengejutkan sejumlah 543.667.923 majalah didistribusikan. Akan tetapi, angka-angka ini sekadar mencerminkan apa yang terdapat dalam hati dan kehidupan jutaan orang yang dihimpunkan ke dalam organisasi Yehuwa seluas dunia. (Yes. 2:2-4; 60:8-11) Tidak seperti yang sudah-sudah, kata-kata Yesus memiliki penggenapan yang lebih besar, ”Lihatlah! Aku mengatakan kepadamu: Angkatlah matamu dan pandanglah ladang-ladang, bahwa itu sudah putih untuk dipanen.”—Yoh. 4:35.

Dalam memanen buah-buah Kerajaan dewasa ini, Tuan Yesus berminat dalam mengumpulkan suatu umat yang bersih yang akan mengikuti pola yang disediakan oleh saudara-saudaranya yang terurap dalam mengejar kekudusan sejati di bumi. (Yes. 35:8-10; Rm. 6:19, 22, 23) Mereka semua tidak hanya membaktikan kehidupan mereka kepada Yehuwa tetapi juga memupuk ”buah-buah roh”, dan mengembangkan ”kepribadian baru”. Mereka ”mencuci jubah mereka dan membuatnya putih dalam darah Anak Domba”.—Gal. 5:22, 23; Ef. 4:23, 24; Pny. 7:9, 14; 14:15, 16.

Oleh karena itu, dalam memanen buah-buah Kerajaan, Yesus berminat tidak hanya pada kuantitas—jumlah orang-orang yang dikumpulkan—tetapi juga pada kualitas. Ia sedang mencari hamba-hamba loyal yang akan menyelaraskan diri kepada standar-standar Yehuwa yang adil-benar, yang menjadikan kepentingan Kerajaan sebagai prioritas pertama dalam kehidupan mereka. Apakah pemeriksaan diri mengenai dinas pengabaran saudara dan kehadiran saudara di perhimpunan memperlihatkan bahwa kepentingan Kerajaan merupakan hal yang pertama dalam kehidupan saudara? Seperti yang ditekankan Daud dalam doa kepada Yehuwa, ”Terhadap orang yang setia Engkau berlaku setia.”—Mzm. 18:26; Mat. 6:31-33.

Yesus menjelaskan bahwa ”sempitlah gerbang dan sesaklah jalan yang menuntun ke dalam kehidupan, dan sedikit orang yang menemukannya”. (Mat. 7:13, 14) Kita harus mengindahkan peringatan ini! Jika kita berharap dapat memenuhi syarat untuk kehidupan abadi, kita harus sepenuh hati menerapkan Firman Allah dalam kehidupan kita. (Yoh. 17:3) Ini termasuk memberikan perhatian yang saksama kepada ayat tahunan kita untuk tahun 1997, yang mengatakan, ”Ajarlah aku melakukan kehendak-Mu.” (Mzm. 143:10) Ya, secara tetap tentu, setiap hari dan setiap minggu, kita harus mengambil manfaat dari semua persediaan dan sarana yang telah Yehuwa sediakan untuk mengajar kita. Semua itu berguna untuk melindungi kita.—Yes. 50:4, 5; 54:13, 14.

Dunia Setan semakin lama semakin tenggelam ke dalam kubangan kekotoran, pelanggaran hukum dan kekerasan yang diilhami hantu-hantu, maupun kebencian terhadap wewenang dan terhadap satu sama lain. Dunia sedang berupaya untuk menyeret semua manusia untuk tenggelam bersamanya. Di sanalah bahaya yang sangat besar mengancam umat Allah. Hiburan dunia dipenuhi dengan ketidaksenonohan, perbuatan amoral, ”melodi” yang ingar-bingar, dan lirik-lirik yang bejat. Kita harus menghindari propaganda Setan ini, ”pernyataan . . . yang najis ... yang diilhami oleh hantu-hantu”, yang akan menggiring tidak hanya para penguasa namun juga semua orang lain yang menjadikan diri mereka ”bagian dari dunia” menuju kehancuran di Armagedon.—Pny. 16:13-16; Yoh. 15:19; 17:14, 16; 18:36.

Ya, hal-hal yang menyimpang dari dunia—pergaulan, tekanan teman sebaya, keangkuhan, keinginan-keinginan materialistis yang terdapat di dalamnya—semuanya layak untuk dimusnahkan di masa depan yang dekat ini. (1 Kor. 15:33; 1 Tim. 6:9, 10) Rasul Yohanes yang lanjut usia dengan bijaksana menyatakan, ”Jangan mengasihi dunia maupun perkara-perkara dalam dunia. Jika seseorang mengasihi dunia, kasih akan Bapak tidak ada dalam dirinya; karena segala sesuatu dalam dunia—keinginan daging dan keinginan mata dan pameran yang mencolok dari sarana kehidupan seseorang—tidak berasal dari Bapak, tetapi berasal dari dunia. Selanjutnya, dunia ini sedang berlalu dan demikian pula keinginannya, tetapi dia yang melakukan kehendak Allah tetap selama-lamanya.”—1 Yoh. 2:15-17.

Seraya kita bersukacita karena ’menjadi pelaku firman’ selama tahun 1996, semoga doa dan perbuatan kita selaras dengan ayat tahunan kita untuk tahun 1997, ”Ajarlah aku melakukan kehendak-Mu.”—Mzm. 143:10.

Teriring kasih Kristen yang paling hangat kepada rekan-rekan sekerja kami di seluruh dunia,

Saudara-saudaramu,

Badan Pimpinan Saksi-Saksi Yehuwa

    Publikasi Menara Pengawal Bahasa Indonesia (1971-2025)
    Log Out
    Log In
    • Indonesia
    • Bagikan
    • Pengaturan
    • Copyright © 2025 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
    • Syarat Penggunaan
    • Kebijakan Privasi
    • Pengaturan Privasi
    • JW.ORG
    • Log In
    Bagikan