Kisah Para Rasul

[Inggris, Acts of Apostles]

Bagian III

POKOK-POKOK UTAMA BUKU KISAH

Permulaan sidang Kristen dan catatan tentang kesaksiannya yang bergairah di muka umum meskipun menghadapi tentangan sengit

Waktu yang ditinjau: tahun 33 sampai ± 61 M.

――――――――――――

Sebelum naik ke surga, Yesus menugaskan para pengikutnya untuk menjadi saksi bagi dia sebagai Mesias dari Yehuwa (1:1-26)

Setelah menerima roh suci, murid-murid dengan berani memberi kesaksian dalam banyak bahasa (2:1–5:42)

Orang-orang Yahudi di Yerusalem yang datang dari banyak negeri diberi kesaksian dalam bahasa mereka sendiri; kira-kira 3.000 dibaptis

Petrus dan Yohanes ditangkap dan dibawa ke hadapan Sanhedrin; tanpa gentar menyatakan tidak akan berhenti bersaksi

Dipenuhi dengan roh suci, semua murid memberitakan firman Allah dengan berani; ribuan menjadi orang beriman

Para rasul ditangkap; malaikat membebaskan mereka; dibawa ke hadapan Sanhedrin, mereka menyatakan, ”Kita harus lebih taat kepada Allah [sebagai penguasa, NW] dari pada kepada manusia”

Penindasan menyebabkan kesaksian makin meluas (6:1–9:43)

Stefanus ditangkap, memberikan kesaksian tanpa gentar, mati sebagai martir

Karena penindasan, semua orang kecuali para rasul menyebar; kesaksian diberikan di Samaria; sida-sida Etiopia dibaptis

Yesus muncul di hadapan Saul si penganiaya; Saul berubah haluan, dibaptis, mulai pelayanan yang bergairah

Di bawah bimbingan ilahi kesaksian mencapai bangsa-bangsa yang tidak disunat (10:1–12:25)

Petrus mengabar kepada Kornelius, keluarganya, dan teman-temannya; mereka percaya, menerima roh suci, dan dibaptis

Laporan sang rasul mengenai hal ini mendorong perluasan lebih jauh di antara bangsa-bangsa

Perjalanan penginjilan Paulus (13:1–21:26)

Perjalanan pertama: Ke Siprus, Asia Kecil. Paulus dan Barnabas dengan berani memberi kesaksian di hadapan umum dan di sinagoga-sinagoga; diusir dari Antiokhia; dikeroyok di Ikonium; mula-mula diperlakukan seperti dewa-dewa di Listra, kemudian Paulus dilempari batu

Masalah sunat diputuskan oleh badan pimpinan di Yerusalem; Paulus dan Barnabas ditugaskan untuk memberi tahu saudara-saudara bahwa sunat tidak dituntut tetapi orang-orang beriman harus menjauhkan diri dari perkara-perkara yang dipersembahkan kepada berhala, dari darah, dan dari percabulan

Perjalanan kedua: Kembali melalui Asia Kecil, ke Makedonia dan Yunani. Dipenjarakan di Filipi, tetapi kepala penjara dan keluarganya dibaptis; orang Yahudi menimbulkan huru-hara di Tesalonika dan Berea; di Atena, Paulus memberitakan di sinagoga, di pasar, kemudian terus ke Areopagus; dinas selama 18 bulan di Korintus

Perjalanan ketiga: Asia Kecil, Yunani. Dinas yang produktif di Efesus, kemudian huru-hara oleh para pengrajin perak; sang rasul menasihati para penatua

Paulus ditahan, memberi kesaksian kepada para pejabat, dibawa ke Roma (21:27–28:31)

Setelah dikeroyok di Yerusalem, Paulus di hadapan Sanhedrin

Sebagai tahanan, Paulus dengan berani memberi kesaksian di hadapan Feliks, Festus, dan Raja Herodes Agripa II, juga di kapal dalam pelayaran ke Roma

Sebagai tahanan di Roma, Paulus terus mencari jalan untuk mengabar tentang Kristus dan Kerajaan