PERPUSTAKAAN ONLINE Menara Pengawal
PERPUSTAKAAN ONLINE
Menara Pengawal
Indonesia
  • ALKITAB
  • PUBLIKASI
  • PERHIMPUNAN
  • g 6/91 hlm. 17
  • ”Saya Jadi Matanya dan Ia Jadi Kaki Saya”

Tidak ada video untuk bagian ini.

Maaf, terjadi error saat ingin menampilkan video.

  • ”Saya Jadi Matanya dan Ia Jadi Kaki Saya”
  • Sedarlah!—1991
  • Bahan Terkait
  • ”Saya Bertarung Bagaikan Singa”
    Buku Tahunan Saksi-Saksi Yehuwa 2015
  • Menemukan Tujuan Hidup
    Buku Tahunan Saksi-Saksi Yehuwa 2015
  • Terobsesi dengan Kecantikan
    Sedarlah!—2004
  • Kebenaran Mengubah Kehidupan
    Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—1998
Lihat Lebih Banyak
Sedarlah!—1991
g 6/91 hlm. 17

”Saya Jadi Matanya dan Ia Jadi Kaki Saya”

JOSÉ Luis Escobar dan Artemio Duran melayani sebagai penatua di sebuah sidang Kristen dari Saksi-Saksi Yehuwa di Meksiko. José Luis buta, dan Artemio tidak dapat berjalan.

Ketika berusia 16 tahun, José Luis gemar bertinju. Suatu hari ia diminta untuk menggantikan seorang petinju profesional dalam sebuah pertarungan. Pada ronde keempat, kedua petinju saling memukul dengan sangat keras sehingga pertarungan dihentikan. Meskipun José Luis menang, pukulan yang diterimanya mengakibatkan ia kehilangan penglihatan.

José Luis berobat dari satu dokter ke lain dokter dan juga mendatangi dukun-dukun. Namun, tidak seorang pun dapat menolongnya. Karena putus asa, ia berkali-kali mencoba bunuh diri. Kemudian, ia dikunjungi Saksi-Saksi Yehuwa, belajar tentang kebenaran Alkitab, dan akhirnya membaktikan kehidupannya kepada Allah. Ia dibaptis pada bulan Agustus 1974.

Di pihak lain, Artemio mengalami kecelakaan mobil yang fatal pada tahun 1981. Kecelakaan ini terjadi ketika ia tinggal dan bekerja secara ilegal di Amerika. Wakil-wakil dari berbagai kelompok agama mengunjunginya di rumah sakit dan berkata kepadanya bahwa ia dihukum Allah karena jalan hidupnya yang buruk. Kemudian Artemio juga dikunjungi Saksi-Saksi Yehuwa. Ia mempelajari Alkitab, membuat perubahan yang diperlukan dalam kehidupannya, dan dibaptis pada bulan Mei 1984.

Sekarang kedua pria ini melayani sidang Kristen yang sama. Dengan tetap tentu mereka bekerja sama dalam pelayanan umum, bersama-sama mengunjungi orang-orang yang berminat, dan berkhotbah bersama-sama di hadapan jemaat untuk menguatkan mereka secara rohani. José Luis mendorong kursi roda sementara Artemio menunjukkan ke arah mana mereka pergi. Artemio menyebut mereka sebagai satu kesatuan, ”Saya jadi matanya dan ia jadi kaki saya.”

    Publikasi Menara Pengawal Bahasa Indonesia (1971-2025)
    Log Out
    Log In
    • Indonesia
    • Bagikan
    • Pengaturan
    • Copyright © 2025 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
    • Syarat Penggunaan
    • Kebijakan Privasi
    • Pengaturan Privasi
    • JW.ORG
    • Log In
    Bagikan