PERPUSTAKAAN ONLINE Menara Pengawal
PERPUSTAKAAN ONLINE
Menara Pengawal
Indonesia
  • ALKITAB
  • PUBLIKASI
  • PERHIMPUNAN
  • g92 22/3 hlm. 18-19
  • ”Membidik” Seekor Kupu-Kupu

Tidak ada video untuk bagian ini.

Maaf, terjadi error saat ingin menampilkan video.

  • ”Membidik” Seekor Kupu-Kupu
  • Sedarlah!—1992
  • Bahan Terkait
  • Satu Hari dalam Kehidupan Seekor Kupu-Kupu
    Sedarlah!—1993
  • Menuai Panenan yang Bersayap
    Sedarlah!—2002
  • Keindahan Bersayap di Daerah Tropis
    Sedarlah!—2005
  • Yang Terbesar dan Terkecil
    Sedarlah!—1999
Lihat Lebih Banyak
Sedarlah!—1992
g92 22/3 hlm. 18-19

”Membidik” Seekor Kupu-Kupu

PERNAHKAH Anda ”membidik” seekor kupu-kupu—dengan sebuah kamera? Ini bisa menjadi pengalaman yang menjengkelkan dan ujian kesabaran. Kupu-kupu terus-menerus mengipas-ngipaskan sayap sambil berputar, dalam upaya mencari makan dan minum yang kelihatannya tidak pernah berhenti, jarang memberikan Anda kesempatan untuk membuat foto yang baik. Dan jika mereka benar-benar hinggap dan merentangkan sayapnya dan baru saja Anda mencoba mendapatkan fokus yang begitu kritis, kupu-kupu menutup sayap-sayapnya atau terbang!

Jadi bayangkan reaksi saya ketika seorang teman di Sydney, Australia, berkata, ”Mari kita pergi ke Taman Kupu-Kupu di Mittagong.” Inilah kesempatan saya untuk melihat kupu-kupu dari dekat dan mungkin dapat mengambil foto dalam kondisi yang ideal.

Ketika kami melangkah masuk ke daerah tempat kupu-kupu dapat terbang bebas di lingkungan alamiahnya di dalam taman tersebut, kami segera menyadari bahwa kami berada dalam atmosfer tropis yang terkendali, terisolasi dari perubahan temperatur di luar. Ini penting sekali untuk kelangsungan hidup kupu-kupu. Di sekeliling kami makhluk hidup yang halus ini terbang dari satu tanaman ke tanaman lain. Sesaat setelah kami masuk, kami melihat seekor kupu-kupu raja (monarch) berwarna oranye sedang bertelur di atas tanaman sitrus. Di Australia, kupu-kupu raja ini dikenal sebagai hewan pengembara. Ia mencapai benua kepulauan ini dari Amerika Utara pada tahun 1870 dan sekarang banyak terdapat di bagian timur dan selatan, demikian pula di dekat kota Perth di barat jauh.

Kerry, pemandu kami, menerangkan bagaimana kupu-kupu ini kawin dengan menghubungkan ujung-ujung badannya. Tetapi inilah bagian yang paling mengesankan—jika kupu-kupu jantan tiba-tiba dikejutkan, ia terbang, membawa sang betina bersamanya! Bayangkan hal yang sesungguhnya, membawa seseorang seberat diri Anda sendiri sewaktu terbang! Dan yang mengagumkan, kami benar-benar melihat hal ini terjadi—kupu-kupu jantan, terbang melintasi semak-semak dengan sang betina bergantung tak bergerak.

Memang kupu-kupu raja dikenal seluas dunia karena prestasi terbangnya yang luar biasa. Seperti tertulis di dalam buku Kehidupan—Bagaimana Asal Mulanya? Melalui Evolusi atau melalui Penciptaan?a, ”Kupu-kupu raja meninggalkan Kanada pada musim gugur, banyak yang melewatkan musim dingin di California atau Meksiko. Penerbangan tersebut bisa mencapai 3.200 kilometer; seekor kupu-kupu terbang 130 Kilometer sehari.” Tetapi inilah fakta yang luar biasa mengagumkan, ”Kupu-kupu yang datang ke selatan pada musim gugur adalah kupu-kupu muda yang sebelumnya belum pernah melihat tempat-tempat peristirahatan pada musim dingin. Apa yang membuat mereka dapat menemukan tempat-tempat ini masih merupakan salah satu misteri alam yang sulit dipahami.” —The Story of Pollination.

Tetapi apakah kami bisa membidik salah satu binatang yang pandai melarikan diri ini? Ya, mereka kelihatan terbiasa dengan orang-orang yang berkeliling dalam dunia mereka yang lembab dan hinggap dengan mudah di atas tanaman-tanaman, bahkan di atas kepala manusia! Jadi para pemotret menikmati hari yang luar biasa menyenangkan, terutama para penggemar kamera video. Sungguh menyenangkan, setelah itu, melihat gambar-gambar yang bergerak ini di televisi dengan bantuan videotape.

Kupu-kupu Australia lain yang kami lihat adalah eggfly biasa bersayap hitam, dengan bintik-bintik putih bercincin ungu pada sayapnya. Kupu-kupu cantik lainnya ialah eggfly bergaris biru, dirancang halus dengan bintik-bintik putih dan rumbai-rumbai di sekeliling ujung sayapnya dan garis biru di dalamnya. Kupu-kupu ini mempunyai keluarga di New Guinea, Kepulauan Maluku, dan Kepulauan Solomon.

Kupu-kupu selalu memikat saya. Perubahan bentuk dari larva, melalui kepompong atau tingkat istirahat sampai menjadi makhluk terbang yang menakjubkan bagi saya adalah suatu kesaksian, bukan atas kekuatan alam yang buta dan evolusi, tetapi atas Pencipta yang ilmiah, yang telah membuat segala sesuatu menakjubkan dalam berbagai seginya.—Disumbangkan.

[Catatan Kaki]

a Diterbitkan oleh The Watchtower Bible and Tract Society of New York, Inc.

[Gambar di hlm. 18, 19]

Halaman 18: Kupu-kupu raja; 1. ”Lurcher” Australia; 2. kepompong; 3. ”ulysses”; 4. ”birdwing” Australia; 5. ”birdwings” sedang kawin; 6. ”lacewing” oranye

[Keterangan]

Semua kupu-kupu: Butterfly House, Mittagong, Australia.

    Publikasi Menara Pengawal Bahasa Indonesia (1971-2025)
    Log Out
    Log In
    • Indonesia
    • Bagikan
    • Pengaturan
    • Copyright © 2025 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
    • Syarat Penggunaan
    • Kebijakan Privasi
    • Pengaturan Privasi
    • JW.ORG
    • Log In
    Bagikan