PERPUSTAKAAN ONLINE Menara Pengawal
PERPUSTAKAAN ONLINE
Menara Pengawal
Indonesia
  • ALKITAB
  • PUBLIKASI
  • PERHIMPUNAN
  • g93 8/10 hlm. 26-27
  • Keindahan yang Menakjubkan dari Opal

Tidak ada video untuk bagian ini.

Maaf, terjadi error saat ingin menampilkan video.

  • Keindahan yang Menakjubkan dari Opal
  • Sedarlah!—1993
  • Subjudul
  • Bahan Terkait
  • Pencarian Opal
  • Mencapai Keindahannya
  • Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Harga
  • Daftar Isi
    Sedarlah!—2008
  • Lesyem, Batu
    Pemahaman Alkitab, Jilid 1
  • Mengapa Berlian Begitu Mahal?
    Sedarlah!—1997
  • Bagaimana Warna Memengaruhi Anda?
    Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—2013
Lihat Lebih Banyak
Sedarlah!—1993
g93 8/10 hlm. 26-27

Keindahan yang Menakjubkan dari Opal

Oleh koresponden Sedarlah! di Australia

SEBUAH lirik populer mengatakan bahwa ’berlian adalah sahabat terbaik seorang gadis’. Namun, bukan berlian saja yang dapat membuat para pemiliknya yang terpikat olehnya tampak memesona. Mengapa, karena warna-warnanya yang menyala dan keindahannya yang mengagumkan, opal yang beraneka warna memiliki kelas tersendiri!

Opal adalah suatu bentuk silika yang tidak mengandung kristal. Secara kimiawi, ini mirip dengan pasir biasa. Akan tetapi, opal mengandung air dalam struktur mineralnya. Berabad-abad yang lalu, silica gel (silika yang berbentuk koloid) encer merembes ke celah-celah dan retakan-retakan batu karang. Seraya air menguap, gel itu akhirnya mengeras sehingga menjadi opal.

Pencarian Opal

Akan tetapi, mengambil opal dari tempat asalnya yang berbatu-batu bukanlah pekerjaan yang mudah. Opal kebanyakan ditemukan di daerah-daerah agak tandus yang terpencil, yang berudara panas, dengan ribuan lalat yang mendengung, dan sering kali persediaan air yang terbatas membuat kehidupan tidak menyenangkan. Dan sehubungan dengan sebagian besar upaya pencarian, keberhasilan banyak bergantung pada peluang.

Lagi pula, 95 persen dari seluruh opal yang ditemukan adalah opal biasa. Opal seperti ini kusam dan tidak bernilai. Persentase opal yang berharga, atau opal permata, dari persediaan opal tersisa yang belum ditemukan melalui penggalian, hanya sedikit.

Maka, meski kekayaan yang luar biasa besar merupakan imbalan bagi beberapa pencari opal, banyak sekali pencari opal lainnya telah menggali dengan sia-sia. Beliung, sekop, dan palu telah menjadi perkakas utama pencari opal selama berpuluh-puluh tahun. Mula-mula, ia menggali sebuah lubang sempit di tanah yang keras dan kering sampai ia mencapai lapisan tanah liat tempat opal kemungkinan ditemukan. Kemudian ia membuat terowongan dengan arah horisontal, sambil memegang lampu, mencari kilauan warna yang menjadi tanda ditemukannya jejak opal.

Metode ini telah diganti dengan peralatan yang lebih mahal. Beberapa perusahaan komersial kini mencapai lapisan opal dengan mengeruk tanah menggunakan buldoser. Lubang-lubang pada umumnya kini digali menggunakan bor mekanis besar yang dibawa dengan truk. Mesin-mesin pembuat terowongan yang canggih juga digunakan untuk menelusuri lapisan tempat opal kemungkinan ditemukan.

Mencapai Keindahannya

Tentu, opal yang belum diasah berbeda sekali dengan produk yang sudah jadi. Opal yang kasar harus diiris dan digosok. Dengan demikian, opal dapat dipasang dengan anggun pada cincin, anting-anting, dan perhiasan lain. The World Book Encyclopedia mencatat, ”Karena keindahan opal terletak pada kilauan warna di dalamnya, maka opal tidak pernah diiris menurut faset-faset, seperti halnya sebuah berlian. Sebaliknya, opal diiris sehingga memiliki permukaan yang cembung dan bentuk yang bundar mulus.”

Cara sebuah opal menghasilkan pancaran warna yang berkilauan adalah suatu misteri selama bertahun-tahun. Akan tetapi, dengan menggunakan mikroskop elektron, para ilmuwan telah mulai menyingkapkan rahasia opal. Berlian menghasilkan aneka warnanya melalui pembiasan, yaitu, dengan membelokkan arah cahaya pada permukaan permata tersebut. Struktur bagian luar dan dalam opal membiaskan cahaya, membuat cahaya di dalam batu itu terurai menjadi banyak warna.

Buku Australian Opals in Colour mengamati, ”Jika batu permata itu dimiringkan ke sana kemari, semua warnanya akan tampak berubah. Kita menyebutnya ’permainan warna’ dan kemampuannya untuk menampilkan warna yang berubah-ubah inilah yang membuat opal memiliki daya tarik tersendiri.”

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Harga

Akan tetapi, sebelum membeli sebuah opal, Anda hendaknya menyadari bahwa tidak semua opal tulen. Doublet adalah suatu lapisan, atau vernis tipis dari opal yang berharga yang dilekatkan dengan semen ke bagian belakang opal biasa. Lapisan triplet serupa dengan doublet, namun agar terlindung dari goresan, maka lapisan kuarsa bening ditambahkan. Meskipun opal seperti ini dapat tampak cukup indah, buku Australian Opals & Gemstones​—Nature’s Own Fireworks memperingatkan, ”Opal-opal doublet dan triplet tidak boleh dicelupkan ke dalam air, detergen, alkohol atau dalam suatu alat pembersih ultrasonik, karena opal-opal ini dibuat berlapis-lapis dan direkatkan satu sama lain dengan semen.”

Faktor lain dalam hal harga adalah warna dasar, atau latar, batu tersebut. Opal hitam umumnya merupakan jenis termahal. Opal ini disebut hitam karena warna latarnya yang gelap, namun batu itu sendiri memiliki variasi warna yang hampir tidak terhingga banyaknya dan spektakuler. Opal berwarna terang, atau putih, biasanya tidak begitu mahal. Walaupun jenis ini memiliki warna latar pucat atau putih, opal seperti ini juga menghasilkan warna-warna yang cemerlang​—merah muda, merah, hijau, dan biru. Yang sama pentingnya dalam menentukan nilai sebuah opal ialah warna apinya yang dominan (merah pada umumnya lebih mahal daripada hijau atau biru) dan pola warnanya.

Namun, tidak soal opal itu tulen berkilauan atau doublet maupun triplet yang lebih sederhana, permata merah yang berkilauan atau biru sederhana, sebuah opal merupakan sesuatu yang indah untuk Anda amati dan nikmati.

[Gambar di hlm. 26, 27]

Kira-kira 95 persen permata opal berasal dari Australia

[Keterangan]

Foto: Atas kebaikan Australian Overseas Information Service

    Publikasi Menara Pengawal Bahasa Indonesia (1971-2025)
    Log Out
    Log In
    • Indonesia
    • Bagikan
    • Pengaturan
    • Copyright © 2025 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
    • Syarat Penggunaan
    • Kebijakan Privasi
    • Pengaturan Privasi
    • JW.ORG
    • Log In
    Bagikan