PERPUSTAKAAN ONLINE Menara Pengawal
PERPUSTAKAAN ONLINE
Menara Pengawal
Indonesia
  • ALKITAB
  • PUBLIKASI
  • PERHIMPUNAN
  • g 8/14 hlm. 16
  • Sayap Kupu-Kupu yang Menyerap Cahaya

Tidak ada video untuk bagian ini.

Maaf, terjadi error saat ingin menampilkan video.

  • Sayap Kupu-Kupu yang Menyerap Cahaya
  • Sedarlah!—2014
  • Bahan Terkait
  • Sayap Kupu-Kupu
    Sedarlah!—2014
  • Permukaan Sayap Kupu-Kupu
    Sedarlah!—2012
  • Sayap Kupu-Kupu Kubis
    Apakah Ini Dirancang?
  • Satu Hari dalam Kehidupan Seekor Kupu-Kupu
    Sedarlah!—1993
Lihat Lebih Banyak
Sedarlah!—2014
g 8/14 hlm. 16
Seekor kupu-kupu

APAKAH INI DIRANCANG?

Sayap Kupu-Kupu yang Menyerap Cahaya

UNTUK mengurangi ketergantungan manusia akan bahan bakar fosil, para ilmuwan sangat ingin meningkatkan daya guna alat penangkap cahaya surya. Menurut seorang ilmuwan, ’Jalan keluarnya bisa jadi ada di depan mata kita.’

Lubang seperti sarang lebah pada sisik sayap kupu-kupu

Pada sisik sayap kupu-kupu ada lubang-lubang seperti sarang lebah

Pikirkan: Agar tetap hangat saat cuaca dingin, kupu-kupu merentangkan sayap mereka di bawah matahari. Sayap dari beberapa jenis kupu-kupu swallowtail bisa menangkap dan menyerap cahaya matahari dengan sangat jitu. Rahasianya bukan hanya pada pigmen yang gelap, melainkan juga pada struktur sisik-sisik mikroskopis yang saling tumpang-tindih melapisi sayap mereka. Pada tiap sisik terdapat barisan-barisan lubang seperti sarang lebah yang dipisahkan oleh bubungan berbentuk V terbalik yang menyalurkan cahaya ke dalam lubang. Struktur yang luar biasa ini membuat cahaya matahari terperangkap, sehingga warna sayap kupu-kupu menjadi hitam pekat dan menghangatkan tubuhnya dengan sangat jitu.

”Sayap kupu-kupu termasuk struktur yang paling rapuh di alam,” kata Science Daily, ”tapi para peneliti mendapat banyak ide hebat darinya untuk mengembangkan teknologi baru dalam melipatgandakan pembuatan gas hidrogen dari air dan sinar matahari sebagai bahan bakar ramah lingkungan untuk masa depan.” Ini nantinya juga bisa diterapkan pada alat-alat optik dan panel surya.

Bagaimana menurut Anda? Apakah rancangan sayap kupu-kupu yang menyerap cahaya ini hasil evolusi? Atau, apakah ini dirancang?

    Publikasi Menara Pengawal Bahasa Indonesia (1971-2025)
    Log Out
    Log In
    • Indonesia
    • Bagikan
    • Pengaturan
    • Copyright © 2025 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
    • Syarat Penggunaan
    • Kebijakan Privasi
    • Pengaturan Privasi
    • JW.ORG
    • Log In
    Bagikan