PERPUSTAKAAN ONLINE Menara Pengawal
PERPUSTAKAAN ONLINE
Menara Pengawal
Indonesia
  • ALKITAB
  • PUBLIKASI
  • PERHIMPUNAN
  • g 10/15 hlm. 7
  • Kulit Kadal Berduri Penyerap Air

Tidak ada video untuk bagian ini.

Maaf, terjadi error saat ingin menampilkan video.

  • Kulit Kadal Berduri Penyerap Air
  • Sadarlah!—2015
  • Bahan Terkait
  • Kadal
    Pemahaman Alkitab, Jilid 1
  • Daftar Isi
    Sadarlah!—2015
  • Kadal Pasir
    Pemahaman Alkitab, Jilid 1
  • Kulit
    Pemahaman Alkitab, Jilid 1
Lihat Lebih Banyak
Sadarlah!—2015
g 10/15 hlm. 7
Kadal iblis berduri

APAKAH INI DIRANCANG?

Kulit Kadal Berduri Penyerap Air

KADAL iblis berduri Australia (Moloch horridus) menyerap air dari kabut, kelembapan, dan pasir basah. Lalu, semua air itu disalurkan ke mulutnya sebagai minuman. Bagaimana bisa? Itu mungkin karena kulitnya yang menakjubkan.

Gambar yang menunjukkan saluran pada permukaan kulit kadal iblis berduri

Saluran yang sedikit terbuka pada permukaan kulit terhubung ke saluran jaringan di bawah kulit sehingga air diarahkan menuju mulut kadal berduri ini

Pikirkan: Kulit kadal ini dilapisi sisik. Beberapa ilmuwan berpikir bahwa air atau embun yang terkumpul di sisik itu mengalir melalui permukaan kulit yang kasar dan masuk ke jaringan kulit dari saluran yang sedikit terbuka yang berada di antara sisik-sisik. Semua saluran ini terhubung dan mengarah ke mulut kadal berduri ini.

Tapi, bagaimana mungkin kadal ini bisa menyerap air dari kakinya, melewati badan, dan sampai ke mulutnya, padahal itu melawan gaya gravitasi? Dan, bagaimana cara kadal berduri ini menyerap air dari permukaan yang basah hanya dengan menggesekkan perutnya?

Para peneliti menemukan rahasia kadal berduri ini. Jaringan pada permukaan kulitnya terhubung dengan serangkaian jaringan lain di bagian dalam kulit kadal ini melalui suatu saluran. Susunan saluran ini memungkinkan terjadinya kapilaritas, yaitu suatu proses ketika air akan naik ke tempat yang lebih sempit meskipun melawan gaya gravitasi. Kulit kadal ini berperan seperti spons.

Presiden dari Biomimicry Institute, Janine Benyus mengatakan bahwa teknologi yang meniru penyerapan air ini bisa membantu para insinyur merancang sebuah sistem yang lebih efektif untuk menyalurkan air minum dan menghilangkan kelembapan udara agar ruangan lebih sejuk.

Bagaimana menurut Anda? Apakah kulit kadal berduri yang bisa menyerap air ini muncul karena hasil evolusi? Atau, apakah ini dirancang?

    Publikasi Menara Pengawal Bahasa Indonesia (1971-2025)
    Log Out
    Log In
    • Indonesia
    • Bagikan
    • Pengaturan
    • Copyright © 2025 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
    • Syarat Penggunaan
    • Kebijakan Privasi
    • Pengaturan Privasi
    • JW.ORG
    • Log In
    Bagikan