PERPUSTAKAAN ONLINE Menara Pengawal
PERPUSTAKAAN ONLINE
Menara Pengawal
Indonesia
  • ALKITAB
  • PUBLIKASI
  • PERHIMPUNAN
  • yc pel. 4 hlm. 10-11
  • Dia Membuat Ayahnya dan Yehuwa Bahagia

Tidak ada video untuk bagian ini.

Maaf, terjadi error saat ingin menampilkan video.

  • Dia Membuat Ayahnya dan Yehuwa Bahagia
  • Ajarlah Anak Kalian
  • Bahan Terkait
  • Ia Dikasihi oleh Allah dan Teman-temannya
    Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—2011
  • Janji Yefta
    Buku Cerita Alkitab
  • Allah Senang kepada Orang yang Beriman
    Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa (Edisi Pelajaran)—2016
  • Janji Yefta
    Belajarlah dari Cerita-Cerita di Alkitab
Lihat Lebih Banyak
Ajarlah Anak Kalian
yc pel. 4 hlm. 10-11
Yefta bersama putrinya yang masih anak-anak

PELAJARAN 4

Dia Membuat Ayahnya dan Yehuwa Bahagia

Yefta berdoa kepada Yehuwa saat tentara Israel berperang melawan musuh

Apa janji Yefta pada Yehuwa?

Saat kembali dari perang, Yefta dipeluk putrinya yang keluar menyambutnya

Anak perempuan Yefta mau membantu ayahnya menepati janji, walaupun itu tidak mudah

Apakah kamu lihat anak perempuan di gambar?— Dia anak dari seorang pria bernama Yefta. Alkitab tidak memberitahukan nama anak itu, tapi Alkitab mengatakan bahwa dia membuat ayahnya dan Yehuwa bahagia. Ayo kita baca cerita tentang Yefta dan anak perempuannya.

Yefta adalah seorang pria yang baik. Dia sering mengajar anak perempuannya tentang Yehuwa. Dia juga pria yang kuat dan pemimpin yang baik. Karena itu, orang Israel memilih dia untuk memimpin mereka dalam peperangan.

Suatu hari, Yefta berdoa kepada Allah sebelum pergi berperang. Yefta janji, kalau dia menang, orang pertama yang menyambutnya saat dia pulang akan dia berikan kepada Yehuwa. Orang itu akan tinggal dan melayani di tabernakel Allah seumur hidupnya. Tabernakel adalah tempat orang Israel beribadat pada Allah. Ternyata, Yefta menang! Siapa orang pertama yang menyambut Yefta ketika dia pulang?—

Ya, anak perempuannya! Dia adalah anak Yefta satu-satunya, dan sekarang Yefta harus merelakan dia pergi. Yefta sangat sedih. Tapi, Yefta sudah berjanji sama Yehuwa. Anak perempuannya pun berkata, ’Ayah sudah janji sama Yehuwa, jadi Ayah harus menepatinya.’

Putri Yefta mengumpulkan kayu untuk tabernakel; teman-temannya datang mengunjunginya

Setiap tahun, anak perempuan Yefta dikunjungi oleh teman-temannya

Anak perempuan Yefta juga sedih. Di tabernakel, dia tidak bisa menikah dan punya anak. Tapi dia sangat ingin membantu ayahnya menepati janji dan ingin membuat Yehuwa bahagia. Bagi dia, itu lebih penting daripada menikah dan punya anak. Maka, dia pun pergi meninggalkan rumah dan tinggal di tabernakel seumur hidupnya.

Menurutmu, apakah dia membuat ayahnya dan Yehuwa bahagia?— Ya, pasti! Kamu juga bisa seperti dia. Kalau kamu taat dan mengasihi Yehuwa, kamu akan membuat orang tuamu dan Yehuwa bahagia.

BACA DI ALKITABMU

  • Ulangan 6:4-6

  • Hakim 11:30-40

  • 1 Korintus 7:37, 38

PERTANYAAN:

  • Siapakah Yefta? Apa janji Yefta sama Yehuwa?

  • Kenapa anak perempuan Yefta sedih?

  • Bagi anak perempuan Yefta, apa yang paling penting?

  • Apa yang bisa kamu tiru dari anak perempuan Yefta?

    Publikasi Menara Pengawal Bahasa Indonesia (1971-2025)
    Log Out
    Log In
    • Indonesia
    • Bagikan
    • Pengaturan
    • Copyright © 2025 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
    • Syarat Penggunaan
    • Kebijakan Privasi
    • Pengaturan Privasi
    • JW.ORG
    • Log In
    Bagikan