Pesta Distrik 1987 ”Percaya kepada Yehuwa”
(Tercetak sebagai km No. 99)
1 Tema pesta 1987 benar2 dng bagus sekali menggambarkan perasaan umat Yehuwa! ”Percaya kepada Yehuwa” bukan sekedar tema saja bagi kita; hal itu mencerminkan keyakinan kita yg paling dalam. Banyak orang di dunia percaya kepada hikmat dan prestasi manusia; dng bodoh mereka menaruh keyakinan pada diri sendiri dan kemampuan mereka utk tetap hidup. (Mzm. 49:7, 8, 11; Ams. 18:11) Bertentangan dng itu, kita percaya bahwa Yehuwa, Pribadi Tertinggi di seluruh alam semesta, akan menggenapi janji2Nya kepada umat manusia yg taat. Kita yakin bahwa Ia akan memenuhi semua kebutuhan kita dan melindungi kita dari kerugian kekal pada waktu sistem Setan berakhir. Tidakkah sdr setuju sekali utk rangkaian pesta distrik kita pada tahun 1987? Kita dapat menunjukkan bahwa kita menghargai persediaan rohani demi kepentingan kita ini dng menghadiri seluruh acara pesta.
2 Sekarang seharusnya rencana sdr sudah hampir matang dlm hal transport dan penginapan. Acara akan terdiri dari khotbah2, pertunjukan2, dan drama2 yg penuh dng pengajaran rohani yg praktis dan menguatkan iman, serta anjuran. Jangan sampai sdr kehilangan salah satu acara pun.
3 BAPTISAN: Benar2 menganjurkan utk mendengarkan khotbah baptisan dan melihat calon2 memberikan pernyataan di hadapan umum bahwa mereka sekarang juga percaya sepenuhnya kepada Yehuwa. Meskipun khotbah disesuaikan khusus utk mereka yg akan dibaptis sebagai lambang pembaktian mereka, kita semua dapat memperoleh manfaat dng mendengarkan baik2 dan merenungkan hubungan kita sendiri dng Yehuwa, tidak soal sudah berapa lama kita dlm kebenaran.
4 Mereka yg merencanakan utk dibaptis pada pesta distrik ini hendaknya sudah memberitahu pengawas umum jauh sebelum pesta sehingga ada cukup banyak waktu utk membahas pertanyaan2 dlm buku Pelayanan Kita. Brosur wIN-s13, halaman 26, memberikan nasihat berikut mengenai pakaian yg patut bagi mereka yg dibaptis: ”Pastilah harus ada kesahajaan dlm bentuk baju renang yg digunakan. Hal ini penting sekarang manakala para perancang mode kelihatan ingin menonjolkan seks dan boleh dikata hampir sama sekali tanpa busana. Faktor lain yg perlu diperhatikan adalah bahwa beberapa pakaian yg kelihatannya bersahaja pada waktu kering, tidak demikian lagi kalau sudah basah. Tidak seorang pun yg akan dibaptis ingin mengalihkan perhatian atau menjadi sontohan pada peristiwa yg begitu serius seperti baptisan. (Flp. 1:10) Ini berlaku bagi sdr2 maupun juga sdri2.
5 Para calon yg akan dibaptis hendaknya berusaha berada di tempat duduk di bagian yg telah ditunjuk sebelum acara dimulai. Setelah khotbah baptisan, sdr akan diminta utk berdiri pada waktu acara nyanyian penutup. Setelah bait ketiga dinyanyikan, para pembantu akan membawa calon2 ke tempat baptisan atau kendaraan yg akan membawa mereka ke sana.
6 DIAJAR OLEH YEHUWA: Telah dinubuatkan bahwa, ”Segala anakmu akan diajar oleh [Yehuwa] dan besarlah kelak selamat segala anakmu”. (Yes. 54:13, Klinkert) Kata2 itu ditujukan kepada istri simbolis dari Yehuwa, organisasi surgawiNya. ’Anak2nya’ diajar utk percaya kepada Yehuwa. Pesta distrik adalah salah satu sarana yg Yehuwa gunakan utk mengajar kita dewasa ini. Apakah sdr memandangnya sedemikian? Sdr mungkin dng cepat menjawab, ’Tentu saja.’ Tetapi pada waktu berada di pesta, apakah sdr berbuat sedapat mungkin utk meresapi seluruh acara? Ternyata ada yg tidak selalu melakukan hal itu. Apa yg dapat kita lakukan, secara pribadi dan sebagai keluarga, utk memastikan bahwa kita memperoleh manfaat se-banyak2nya dari acara pesta?
7 Cukup banyak usaha dan biaya mungkin dituntut di pihak kita utk menghadiri pesta. Selain itu, Lembaga dan sdr2 yg berada di kota yg menjadi tuan rumah sudah bekerja selama ber-jam2 utk menyediakan fasilitas yg sebaik mungkin bagi kita. Lagi pula ribuan jam telah digunakan oleh Lembaga dan para pembicara dlm mempersiapkan acara, dan jelas sekali ada banyak hal yg membuat kita harus berterima kasih. Apakah penghargaan akan menggerakkan sdr utk mendapatkan manfaat yg se-besar2nya dari seluruh acara?
8 Penting utk cukup tidur pada malam hari. Kita tentu ingin datang di pesta dlm keadaan segar dan ingin sekali menikmati tiap menit dari acara. Jika sdr tiba dlm keadaan lelah, maka akan sulit sekali utk tetap bangun dan memperhatikan baik2, dan kemampuan sdr utk mendapat manfaat sepenuhnya dari acara akan sangat berkurang. Jadi dng hadir di pesta setelah cukup istirahat akan sangat membantu kita utk menikmati pesta rohani ini.
9 Kita akan dibantu utk konsentrasi jika kita mengingatkan diri sendiri mengapa kita hadir di pesta itu—utk ”mendengar dan menambah ilmu”. (Ams. 1:5) Seperti dicatat dlm Yesaya 55:1, Yehuwa mengundang umat perjanjianNya utk mengambil bagian dari persediaan yg memberikan kehidupan yg Ia berikan tanpa dipungut biaya. Tetapi utk mendapat manfaat dari hal itu, mereka perlu ”mendengarkan dng sungguh2”. (NW) Ia menambahkan nasihat ini, ”Sendengkanlah telingamu dan datanglah kepadaKu; dengarkanlah, maka kamu akan hidup.” (Yes. 55:2, 3) Demikian pula, apakah kita dapat menerima pemberian Yehuwa yg murah hati berupa makanan rohani yg menguatkan dlm firdaus rohani jaman modern jika kita terlalu mengantuk utk meresapi apa yg dikatakan oleh para pembicara? Jelas, kita ingin memperlihatkan penghargaan dng berbuat sedapat mungkin utk siap secara mental dan fisik sehingga tidak kehilangan salah satu acara pun.
10 Satu segi yg menyenangkan dari pesta2 distrik yg kita hargai ialah pergaulan dng sdr2. Kita berharap utk memperbaharui persahabatan lama, membuat kenalan baru, dan saling membagikan pengalaman. Ada yg seperti biasa mengatur kunjungan kepada keluarga dan teman2 setelah acara selesai. Reuni ini bisa sangat menyenangkan dan membangkitkan semangat secara rohani. Tetapi hendaknya sdr memastikan agar kunjungan itu tidak berlangsung sampai jauh malam sehingga sdr tidak mendapat cukup istirahat yg diperlukan.
11 Disarankan utk memikirkan barang2 yg kita bawa ke tempat pesta. Ada sdr2 yg membawa tas2 besar berisi minuman atau barang2 lain yg tidak dapat ditaruh di bawah tempat duduk mereka. Biasanya ini ditaruh di lorong2 tempat berjalan atau di kursi2 kosong. Kita perlu memperlihatkan timbang rasa dlm hal2 sedemikian karena ini telah menyebabkan beberapa orang tidak mendapat tempat duduk.
12 MEMBUAT CATATAN: Selain Alkitab dan buku nyanyian, ingatlah utk membawa buku catatan dan pena atau pinsil. Kita mungkin tidak biasa mencatat pada perhimpunan setiap minggu, karena kebanyakan dari khotbah dan pertunjukkan diambil dari bahan yg disediakan bagi semua di sidang. Tetapi mencatat keterangan di pesta distrik merupakan soal yg sangat berbeda. Meskipun ada beberapa dari khotbah akan muncul dlm publikasi2, khotbah2 lain tidak. Bahkan meskipun semua khotbah akhirnya akan diterbitkan, tetap ada manfaat penting yg dapat sdr peroleh jika sdr membuat catatan yg singkat dan berisi.
13 Membuat catatan merupakan bantuan utk berkonsentrasi. Dng pena dan buku catatan di tangan, ambillah sari dari pokok2 kunci dan ayat2 kunci atau buah pikiran baru yg mungkin dipersembahkan oleh pembicara. Kemudian buatlah catatan singkat dari hal2 itu. Biasanya satu atau dua kalimat cukup utk satu pokok kunci. Dng mengikuti saran ini, konsentrasi sdr pasti akan lebih baik. Ada kemungkinan kecil bahwa sdr akan membiarkan pikiran me-layang2 atau dialihkan oleh salah satu kegiatan di tempat pesta. Sdr juga akan diperlengkapi utk ambil bagian dlm tinjauan kembali mengenai pokok2 penting dari pesta bersama sidang sdr minggu berikutnya.
14 Apakah sdr akan mengajak anak2 kecil atau remaja2 bersama sdr? Maka ada baiknya utk mengatur agar mereka juga membuat catatan sesuai dng kemampuan dan usia mereka. Beri tahu keluarga bahwa sdr merencanakan utk meninjau kembali beberapa dari pokok2 utama yg dikemukakan oleh para pembicara pada waktu sdr kembali ke tempat penginapan atau pada waktu sdr dlm perjalanan pulang. Anak2 kecil dapat dianjurkan utk menulis semua kutipan ayat yg dibacakan atau mencatat berapa kali mereka mendengar seorang pembicara menyebutkan kata2 kunci atau tema khotbahnya. Dng melakukan ini, mereka akan mendapat lebih banyak manfaat dari khotbah2. Baik bagi anak2 utk belajar memperhatikan dng saksama di perhimpunan2. Sdr akan membantu mereka membangun dasar yg kuat utk masa depan.—1 Tim. 6:19.
15 TINGKAH LAKU YG TIDAK TERCELA: Tiap tahun pada penutup pesta distrik, kita biasanya mendapat komentar yg baik mengenai ketertiban dan tingkah laku baik yg nyata. Para pengamat sering mengemukakan tentang penampilan yg rapi dari orang dewasa maupun anak2, dan tidak ketinggalan pula perdamaian serta persatuan dari sdr2 selama menghadiri pesta. Tahun 1986 tidak terkecuali. Namun mengapa kita menyebutkan hal ini? Karena memang menganjurkan utk mengetahui bahwa jika kita memberikan contoh yg baik, hal ini diamati dan dihargai oleh orang2 lain. (1 Kor. 4:9) Tetapi, lebih penting lagi, hal ini mendatangkan pujian bagi Allah. Kita ingin menghormati Yehuwa dng kata2 dan perbuatan, dan karena orang akan menilai organisasi dan bahkan Allah yg kita sembah melalui tingkah laku kita, kita tentu ingin selalu sadar akan tingkah laku kita.
16 Direktur sebuah motel menulis, ”Semua utusan kalian sangat ramah dan sopan, dan kami semua senang sekali anda menginap di sini.” Seorang pejabat pemerintah yg tinggal dekat stadion yg digunakan utk pesta mengatakan, ”Sebagai tetangga saya dapat mengatakan bahwa saya percaya dng perkumpulan anda, dlm cara anda membersihkan stadion. . . . Saya percaya kepada disiplin anda.” Seorang polisi mengatakan, ”Kalian benar2 bersatu dan bahagia. Tidak ada problem keamanan dan ketertiban bila sdr ada di sini. Semuanya tenang dan berdisiplin. Parkir anda tertib dan mudah utk berbicara kepada anda jika ada problem.” seorang direktur bank menyatakan, ”Setiap orang bertingkah laku baik. Bila anda bersama mereka [Saksi2] tidak ada yg perlu dikuatirkan. Mereka benar2 pencipta perdamaian ilahi. Sikap semacam ini tidak ada di kelompok2 lain.”
17 Tetapi, ada beberapa hal yg masih perlu kita perhatikan agar kita dapat sepenuhnya ’bercahaya seperti bintang2 di dunia’, terutama pada waktu kita tidak berada di tempat pesta, misalnya di restoran atau hotel.—Flp. 2:15.
18 Setelah acara pesta selesai, banyak yg senang utk duduk dan makan bersama serta bergaul. Jika waktu itu digunakan dng bijaksana, hal ini benar2 dapat membangkitkan semangat secara rohani seraya kita saling membagikan pengalaman dan meninjau kembali pokok2 penting pesta. Melakukan hal ini tidak tercela, karena kita bertingkah laku ”berpadanan dng injil”.—Flp. 1:27.
19 Suatu peringatan terakhir yg dng ramah ingin kami berikan ada hubungannya dng berkunjung dan berbicara selama acara. Jika acara sudah mulai dan sdr sudah duduk tetapi kemudian melihat seorang yg sudah lama tidak sdr jumpai lewat, apa yg akan sdr lakukan? Apakah sdr akan berdiri, me-lambai2, dan memanggil sdr itu, atau apakah sdr akan tetap duduk dng tenang dan mencoba mencarinya belakangan? Bagaimana pendapat sdr jika seorang sdr atau sdri memanggil seseorang yg masuk ke Balai Kerajaan setelah perhimpunan mulai atau yg akan pergi ke bagian belakang dari balai selama perhimpunan? Jika sdr harus meninggalkan tempat duduk utk pergi ke kamar mandi atau membawa anak2 sdr ke sana, tindakan yg pengasih adalah utk kembali ke tempat duduk sdr secepat mungkin tanpa ber-jalan2 di lorong. Kita telah diingatkan bahwa berada di pesta benar2 tidak berbeda dari pada di Balai Kerajaan setempat.
20 MAKANAN: Seperti telah diumumkan dlm lembaran tambahan dari Pelayanan Kerajaan Kita No. 95, hal. 4, beberapa penyesuaian telah dibuat dlm hal pengaturan makanan. Ini memungkinkan lebih banyak dari sdr dan sdri kita, yg dulu harus bekerja mempersiapkan makanan, mendapat manfaat dari makanan rohani yg diberikan. Tetapi, kerelaan dari sdr2 yg dibutuhkan tenaganya akan sangat dihargai.
21 DINAS SUKARELA: Tekanan pada penyederhanaan khusus diperlukan sehubungan dng waktu bekerja yg dibutuhkan utk mengorganisasi dan menyelenggarakan pesta distrik.
22 PENUTUP: Pesta2 sudah dekat. Kami berharap utk bertemu dng semua sdr di sana. Yehuwa telah mengorganisasi umat bagi namaNya secara teokratis, dan Ia tahu apa yg kita butuhkan pada hari2 terakhir ini. Sama seperti Yehuwa mengumpulkan umatNya di Israel purba utk pengajaran rohani, demikian pula Ia lakukan hal itu dng Saksi2Nya yg setia dewasa ini. Dng cara demikian, Yehuwa menguatkan dan meneguhkan kita utk bertekun dgn setia sampai akhir. Maka kita akan diberkati dng kehidupan dlm sistem baruNya. (Yes. 40:29; 41:10; 1 Yoh. 5:14) Mengenai hal ini kita mendapat jaminan asalkan kita terus ”percaya kepada Yehuwa”.