Karena Yehu tidak lagi melaksanakan sepenuhnya hukum Yehuwa, wilayah ini belakangan diduduki oleh pasukan Hazael dari Siria. (2Raj 10:32, 33) Wadi Arnon disebutkan di baris ke-26 pada Batu Moab yang terkenal, yang memuat bualan Raja Mesya dari Moab bahwa ia telah membangun jalan raya melintasi lembah itu. Penemuan-penemuan arkeologis membuktikan adanya sejumlah benteng dan jembatan di daerah tersebut yang meneguhkan bahwa Wadi Arnon memang sangat strategis. Namanya menonjol dalam nubuat-nubuat yang ditujukan kepada Moab.—Yes 16:2; Yer 48:20.

Selama masa pemerintahan Raja Yehu dari Israel (± 904-877 SM), Raja Hazael dari Siria menaklukkan daerah Gad dan daerah Ruben, sampai ke selatan, yakni Aroer di Wadi Arnon. (2Raj 10:33) Barangkali pada masa itulah Raja Mesya dari Moab membentengi kota itu dan membangun jalannya di tepi Wadi Arnon, sebagaimana tercantum di baris ke-26 pada Batu Moab. Ketika Yeremia bernubuat tentang Moab, kota itu dikuasai orang Moab.—Yer 48:19.