PERPUSTAKAAN ONLINE Menara Pengawal
PERPUSTAKAAN ONLINE
Menara Pengawal
Indonesia
  • ALKITAB
  • PUBLIKASI
  • PERHIMPUNAN
  • yb99 hlm. 3-5
  • Surat dari Badan Pimpinan

Tidak ada video untuk bagian ini.

Maaf, terjadi error saat ingin menampilkan video.

  • Surat dari Badan Pimpinan
  • Buku Kegiatan Saksi-Saksi Yehuwa 1999
  • Bahan Terkait
  • Kebaktian-Kebaktian Bukti dari Persaudaraan Kita
    Saksi-Saksi Yehuwa—Pemberita Kerajaan Allah
  • Corak yang Menonjol dari Tahun Lalu
    Buku Kegiatan Saksi-Saksi Yehuwa 1999
  • Saksi-Saksi Yehuwa Mengadakan Kebaktian-Kebaktian Internasional
    Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—1997
  • Yehuwa Mengumpulkan Umat-Nya yang Bahagia
    Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—2012
Lihat Lebih Banyak
Buku Kegiatan Saksi-Saksi Yehuwa 1999
yb99 hlm. 3-5

Surat dari Badan Pimpinan

SEBAGAIMANA tercatat di 1 Tesalonika 5:18, rasul Paulus menganjurkan, ”Sehubungan dengan segala hal ucapkanlah syukur.” Selama tahun dinas yang lalu, sungguh limpah persediaan dari tangan Yehuwa yang murah hati yang memberi kita semua, alasan untuk mengucap syukur. Sesuai dengan janji-Nya, Yehuwa membuka ’tingkap-tingkap langit dan mencurahkan berkat kepada kita’ yang berulang-kali membuat kita menitikkan air mata sukacita dan merasakan luapan rasa syukur dalam diri kita.—Mal. 3:10; Mzm. 33:1.

Sebagaimana diperlihatkan dalam Laporan Tahun Dinas 1998 dari Saksi-Saksi Yehuwa di Seluas Dunia pada halaman 32 sampai 39, sungguh bergemuruh sorak-sorai kemenangan yang terdengar di seluruh bumi! Puncak baru sebanyak 5.888.650 penyiar memadukan suara mereka dalam memuji Yehuwa. (Mzm. 66:1, 8) Ini termasuk 316.092 orang yang baru dibaptis. Hadirin Peringatan sejumlah 13.896.312 orang memperlihatkan bahwa masih ada jutaan orang yang akan berseru kepada nama Yehuwa. Kita bersyukur kepada Yehuwa untuk pengumpulan ini.—Mzm. 30:5.

Pada awal tahun dinas yang lalu, para penyiar di seluas dunia dengan senang menyiarkan Berita Kerajaan No. 35. Dengan setia dan bergairah mendukung kampanye tersebut, mereka menikmati pengalaman yang bagus dan banyak berkat. (Ams. 10:22; 28:20) Tak lama setelah itu, para penatua dan hamba pelayanan mendapat manfaat dari Sekolah Pelayanan Kerajaan. Mereka benar-benar disegarkan, dan mereka menganggap pelatihan tersebut sangat berharga. Penggembalaan, pengajaran, penginjilan, dan kerja sama secara terpadu ditandaskan. Surat-surat yang mencerminkan rasa syukur kepada Yehuwa menceritakan secara terperinci betapa besar makna pelatihan ini bagi mereka.

Pada bulan Mei, kebaktian distrik dan kebaktian internasional mulai diselenggarakan. Delegasi dari 160 negeri menghadiri sembilan pertemuan internasional di Amerika Utara. Para lulusan Gilead dan Sekolah Pelatihan Pelayanan, hamba internasional, pekerja Betel dalam tugas di negeri asing, serta utusan injil lain hadir dan ditampilkan dalam acara. Banyak dari mereka menyatakan penghargaan atas sumbangan murah hati yang memungkinkan mereka menghadiri kebaktian di negeri asal mereka.

Ribuan delegasi yang berkunjung dari seputar dunia ditampung di rumah-rumah saudara Kristen mereka dan turut merasakan kehidupan keluarga-keluarga ini. Ini memperdalam kasih yang sangat kuat yang mempersatukan persaudaraan seluas dunia dari umat Yehuwa. (1 Ptr. 4:8; 5:9) Kasih dan keramahtamahan berlimpah hingga melampaui kebaktian-kebaktian internasional sebelumnya. Surat-surat melukiskan suasana yang menggugah sewaktu tuan rumah, dengan air mata sukacita dan rasa haru yang tak terbendung, diperkenalkan kepada tamu mereka yang berkunjung, yang menyambut dengan emosi yang sama. Seorang tuan rumah menulis, ”Terima kasih untuk pengalaman yang paling menakjubkan dalam hidup kami.” Dan, seorang delegasi dari Afrika Selatan menulis, ”Sambutan selamat datang yang kami terima . . . merupakan pengalaman yang tak akan pernah kami lupakan. . . . Itu akan selalu memperkaya penghargaan kami akan persaudaraan internasional—karunia yang menakjubkan dari Bapak surgawi kita, Yehuwa.”

Delegasi kebaktian di Inggris, Jerman, dan Yunani merasakan semangat yang sama. Mereka dibuat antusias oleh acara kebaktian, pergaulan dengan Saksi-Saksi dari negeri lain, dan tur ke fasilitas kantor cabang Lembaga. Banyak yang mengirimkan surat penghargaan dan terima kasih untuk pengalaman mereka.

Kebaktian-kebaktian tersebut memberikan kesaksian yang hebat. Khalayak ramai mengakui bahwa ada sesuatu yang penting di balik tema ”Jalan Hidup Ilahi”, yang ditonjolkan pada sampul acara dan juga diumumkan pada kartu tanda pengenal yang dikenakan oleh saudara-saudara.

Resolusi yang disampaikan pada kebaktian tahun ini mengungkapkan tekad kita untuk mengejar jalan hidup ilahi mulai sekarang dan menyatakan sepenuhnya tekad kita dalam segala cara—dalam kehidupan pribadi kita, di lingkungan keluarga, sebagai bagian dari sidang Kristen, dan sebagai persekutuan saudara-saudara seluas dunia.—Tit. 2:11, 12; 1 Ptr. 2:17.

Tekad untuk menempuh jalan ini menempatkan kita pada situasi yang sangat menyenangkan. Tidak ada keraguan mengenai betapa bertolakbelakangnya kondisi rohani umat Allah dewasa ini dengan kondisi rohani orang-orang murtad dan orang-orang lain yang mengaku mengenal dan menyembah Allah tetapi menyangkal-Nya melalui pekerjaan-pekerjaan mereka. (Tit. 1:16) Firman terilham dalam Yesaya 65:13, 14, menyiagakan kita akan perbedaan ini, ”Sesungguhnya, hamba-hamba-Ku akan makan, . . . minum, . . . bersukacita, . . . bersorak-sorai karena gembira hatinya, tetapi kamu [orang murtad] akan mengerang karena sedih hati, dan kamu akan menangis karena patah semangat.” Sungguh luar biasa warisan yang kita miliki! Semoga kita senantiasa mensyukuri semua yang sedang Yehuwa lakukan bagi umat-Nya pada masa ini.

Beberapa rekan kita telah mengalami penderitaan yang cukup hebat karena kesulitan ekonomi, penganiayaan, terorisme, dan perang. Cukup banyak yang menjadi korban bencana alam, seperti banjir, angin puyuh, dan letusan gunung berapi. Tetapi, harapan mereka tidak berkurang. Yehuwa telah memelihara mereka dalam kesengsaraan mereka, sehingga mereka bersukacita dalam jalan-Nya dan dapat tetap berada dalam kondisi yang diperkenan di hadapan-Nya.—Rm. 5:3-5.

Meskipun mengalami kesulitan dalam masa yang penuh cobaan ini, kita adalah umat yang diberkati dan berbahagia. (Mzm. 3:9; 144:15b) Seraya kita memandang ke masa depan, hasrat kita adalah membantu lebih banyak orang untuk mendapat manfaat dari jalan hidup Yehuwa seperti halnya kita. Masih ada waktu bagi mereka yang sibuk sekalipun untuk mempelajari jalan Yehuwa dan memperoleh manfaat dari kesabaran-Nya, sebagaimana diperlihatkan oleh ayat tahunan kita untuk tahun 1999 di 2 Korintus 6:2, ”Lihat! Sekaranglah hari keselamatan.” Ya, kinilah waktunya untuk bertindak! Semoga kita bersyukur atas hak istimewa untuk memberitahukan hal ini kepada semua orang yang mendengarkan.

Bersama saudara, kami bersukacita dalam menempuh jalan hidup ilahi ini.

Rekan-rekan sepelayananmu,

Badan Pimpinan Saksi-Saksi Yehuwa

    Publikasi Menara Pengawal Bahasa Indonesia (1971-2025)
    Log Out
    Log In
    • Indonesia
    • Bagikan
    • Pengaturan
    • Copyright © 2025 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
    • Syarat Penggunaan
    • Kebijakan Privasi
    • Pengaturan Privasi
    • JW.ORG
    • Log In
    Bagikan