PERPUSTAKAAN ONLINE Menara Pengawal
PERPUSTAKAAN ONLINE
Menara Pengawal
Indonesia
  • ALKITAB
  • PUBLIKASI
  • PERHIMPUNAN
  • w81_No35 hlm. 7
  • Peribahasa yang Bijaksana

Tidak ada video untuk bagian ini.

Maaf, terjadi error saat ingin menampilkan video.

  • Peribahasa yang Bijaksana
  • Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—1981 (No. 35)
  • Bahan Terkait
  • Cenderungkan Hati Saudara kepada Daya Pengamatan
    Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—1997
  • Peribahasa yang Bijaksana
    Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—1981 (No. 36)
  • Dapatkah Saudara Lebih Memupuk Daya Pengamatan?
    Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—1995
  • Biarkan Daya Pengamatan Melindungi Saudara
    Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—1997
Lihat Lebih Banyak
Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—1981 (No. 35)
w81_No35 hlm. 7

Peribahasa yang Bijaksana

”Orang bebal tidak suka kepada pengertian, hanya suka membeberkan isi hatinya.” (Ams. 18:2) Peribahasa ini mengandung pelajaran yang berguna. Orang yang bebal atau bodoh tidak menaruh penghargaan yang tinggi terhadap pengertian. Karena sikapnya yang benar sendiri, ia tidak ingin untuk betul-betul memahami apa yang benar dan apa yang tidak benar. Namun, ia memang menonjol dalam satu hal. Yaitu, ia berani dan sering menyatakan pendapatnya, dengan keyakinan yang salah tempat bahwa pendapatnya selalu benar. Dengan cara ini ia menyingkapkan orang macam apa ia sebenarnya. Jadi sifatnya yang suka banyak mulut menjadi peringatan bagi orang-orang lain mengenai kepribadian orang bebal ini.—Bandingkan dengan Amsal 10:19.

    Publikasi Menara Pengawal Bahasa Indonesia (1971-2025)
    Log Out
    Log In
    • Indonesia
    • Bagikan
    • Pengaturan
    • Copyright © 2025 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
    • Syarat Penggunaan
    • Kebijakan Privasi
    • Pengaturan Privasi
    • JW.ORG
    • Log In
    Bagikan